Mohon tunggu...
Dodi Kurniawan
Dodi Kurniawan Mohon Tunggu... Guru - Simplex veri sigillum

Pengajar di SMA Plus Al-Wahid

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Cocokologi (2)

8 April 2023   09:16 Diperbarui: 8 April 2023   09:19 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.space.com/17594-string-theory.html

Saya lanjutkan lagi ya, Cocokologinya. 

Oh iya, bagi pengguna Kompasiana non-premium, seperti saya, kalau membaca di hp pasti lumayan ribet dengan iklan. Saya suka memilih mode tampilan sederhan saja. Lumayan sedikit menjauh dari keriuhan iklan. Hehe

Dawai yang bergetar

"Dari Teori Dawai kita tahu bahwa massa terkecil adalah massa string. Getaran tali menentukan massanya. Namun, hal ini digambarkan dalam Quran 1400 tahun sebelum ditemukannya. Al-Qur'an mengatakan bahwa massa terkecil adalah memetik," ungkap tim Miracles of Quran. 

Ayat yang dimaksud adalah: "Akan tetapi barangsiapa mengerjakan kebaikan, baik laki-laki maupun perempuan, dan beriman, maka mereka itu akan masuk surga, dan tidak akan dizalimi dengan cabut." (QS 4:124) 

Naqara artinya memetik. Naqar awtaaral-'uudi, misalnya berarti memetik dawai alat musik. Naqiiran, menurut tulisan tersebut, berarti getaran tunggal dari dawai. Jadi, di dalam Al-Qur'an massa terkecil adalah getaran tunggal dari seutas tali. "Dalam ayat ini massa terkecil adalah sebuah petikan, dan dalam ayat sebelumnya partikel terkecil adalah sumbu. Kedua ayat tersebut menggambarkan partikel terkecil yang sama. Hari ini kita tahu apa itu, ini adalah string yang bergetar," tambahnya.

Dark Matter (Materi Gelap)

Para astronom, tulis tim Miracles of Quran, baru saja mengkonfirmasi keberadaan Dark Matter. Materi Gelap misterius ini tidak terlihat namun memberikan sebagian besar gravitasi yang menahan galaksi (bukan materi biasa yang membentuk bintang dan planet). Materi Gelap yang tidak terlihat ini memiliki sifat tabrakan yang aneh (tanpa tabrakan). Sederhananya: kita tidak dapat melihat Materi Gelap atau bertabrakan dengannya, tetapi kita dapat mendeteksi gravitasinya.

"Apabila dua kelompok besar Dark Matter saling berbenturan---dengan setiap kluster memiliki massa 10.000 galaksi (setiap klaster berukuran kuadriliun kali massa Matahari, 10 paagkat 15)---namun, saat tumbukan terjadi, alih-alih hancur menjadi potongan-potongan kecil, mereka melewati satu sama lain tanpa cedera. Artinya mereka juga tidak bertabrakan satu sama lain. Mereka hanya saling berpapasan. 

Kedua klaster atau gugus menyeret hidrogen kita. Gugus pertama menyeret hidrogen ke satu arah sementara gugus lainnya menyeret hidrogen ke arah lain. Kemudian kedua klaster saling bertabrakan. Materi Gelap melewati satu sama lain tanpa cedera, namun hidrogen yang diseret oleh gugus pertama bertabrakan dengan hidrogen yang diseret oleh gugus kedua," ungkapnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun