Mohon tunggu...
Doddy Salman
Doddy Salman Mohon Tunggu... Dosen - pembaca yang masih belajar menulis

manusia sederhana yang selalu mencari pencerahan di tengah perjuangan

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Adakah Presiden Amerika dengan Status Bujang?

13 Maret 2019   15:24 Diperbarui: 13 Maret 2019   15:38 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
James Buchanan firstladies.org

Judul di atas adalah terjemahan bebas artikel karya Carl Anthony di situs firstladies.org bertajuk  "A President Who is Single?" Tulisan tersebut aktual untuk dikutip khususnya untuk kalangan pemilih di Indonesia. Seperti diketahui calon Presiden Prabowo Subianto adalah seorang duda cerai. Sejak bercerai dengan Titiek Soeharto hingga kini capres 02 tersebut memilih sendiri. Sejak  pemilihan presiden secara langsung tahun 2004 maka baru pertama kali inilah Indonesia memiliki calon presiden dengan status seorang duda.

Kembali ke presiden Amerika. Di antara 45 presiden (Trump adalah presiden ke-45) 9 orang bertindak sebagai presiden petahana tanpa istri. Thomas Jefferson di tahun 1800 dan Martin Van Buren tahun 1936 bahkan dilantik sebagai Presiden Amerika dengan status seorang duda. Presiden Andrew Jackson menikah ketika kampanye presiden namun berstatus duda ketika dilantik tahun 1829.

Chester Arthur tetap menduda ketika sebagai wakil presiden dan akhirnya menjadi presiden di tahun 1880. Arthur menggantikan posisi Presiden James Garfield yang meningal dalam masa tugasnya

Tiga presiden terpilih sebagai pasangan yang menikah namun menjadi duda saat menjalani tugasnya yaitu: John Tyler ( 1841), Benjamin Harrison (1892)  dan Woodrow Wilson (1914).

Ada seorang kandidat presiden dengan status duda yaitu  Adlai Stevenson dari Partai Demokrat yang kalah dalam pemilu presiden oleh kandidat partai  Republik Dwight D. Eisenhower dalam pilpres 1952 and 1956. Dua presiden Amerika yang terpilih dengan status bujang (tanpa menikah) adalah James Buchanan di tahun 1856 dan Grover Cleveland tahun 1884.

Posisi presiden-presiden Amerika yang tanpa istri menjadi bahan perbincangan masyarakat di media Apalagi posisi sebagai Ibu Negara menjadi penting ketika berbagai acara seremoni dilakukan. Buchanan bahkan digosipkan sebagai gay walau tidak pernah terbukti.

Posisi menjadi bahan omongan publik juga menimpa Grover Cleveland. Ia diduga memiliki hubungan gelap dengan seorang perempuan hingga memiliki seorang anak. Meskipun semua berakhir sebagai gosip Presiden Cleveland menikah dengan Francis Folsom di bulan Juni 1886 di Istana Kepresidenan.

Dalam catatan sejarah sejak abad 20 calon presiden Amerika dan presiden Amerika  terpilih tidak ada yang berstatus duda apalagi bujang. Presiden sebagai simbol kepala keluarga menjadi mitos yang harus dipertahankan sebagai suami dengan istri dan anak-anak yang bahagia. Artinya presiden haruslah memiliki keluarga yang sakinah mawadah wa rahmah alias samawa.

Tapi itu di Amerika. Bukan di Indonesia yang pernah memiliki Presiden Wanita. Sesuatu hal yang tidak pernah terjadi di Amerika hingga kini. Boleh jadi simbol pemimpin dengan keluarga samawa bukan hal mutlak di Indonesia, negara gemah ripah loh jinawi yang sangat relijius.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun