Mohon tunggu...
DNyota
DNyota Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu yang selalu ingin belajar dan belajar terus bahagia dalam segala hal kehidupan

Bismillah kembali belajar menuangkan rasa dan kebermanfaatan

Selanjutnya

Tutup

Book

Self Healing #Reviewbuku #13

21 Juni 2024   14:37 Diperbarui: 21 Juni 2024   14:58 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Judul: Self Healing
Penulis: dr. Aisah Dahlan, CHt., CM.NLP
Penerbit:  Pustaka elmadina
Tahun: 2023
Tebal: 179 halaman
Reviewer: Ruqoyyah

"Kalau ada organ tubuh yang terasa sakit, janganlah cepat-cepat minum obat dokter, tapi ucapkanlah "Allahumma Sholli 'ala Sayyidina Muhammad" Bacalah berulang-ulang supaya kena stem cell-nya. Kalau stem cell-nya kena, maka sel-sel yang rusak akan diganti"

Masya Allah Barokallah kekuatan sholawat yang dibuktikan seorang dokter.

Self Healing, membaca bukunya tentu sudah bisa menggambarkan isi setiap halamannya. Namun yang ini Healing bukan versi setiap individu, yang dinamakan me time. Disini dokter Aisyah mengajak kita untuk mampu self healing sendiri dengan tahapan-tahapan yang beliau sampaikan.

Buku ini menyajikan teknik penyembuhan sendiri tanpa dibantu orang lain, sekali lagi tanpa dibantu orang lain. Dan mengapa kita harus melakukan self healing?

Karena self healing adalah salah satu upaya untuk menyelesaikan kelelahan emosi seseorang, sehingga akan membuat ketenangan jiwa di dunia. Tak hanya itu saja, self healing juga merupakan kiat untuk merencanakan kesuksesan dan kebahagiaan dalam hidup seseorang.

Kemudian beliau membagikan cara mengendalikan emosi dengan teknik 3M. Teknik mudah dalam teori manajemen emosi release. Yaitu dengan 3 "M".

1. MENGAKU
Rupanya, emosi ini harus kita aku.
Bagaimana caranya?
Bolehkah mengaku kepada pasangan?
Boleh.
Aduh, saya sedih, saya kecewa.
Tapi terkadang mengaku itu agak sulit. Mengaku pada pasangan hidup juga dia sibuk terus.
Lalu, mengaku kepada siapa?
Yang paling powerfull adalah mengaku kepada Allah SWT.
"Yaa Allah, saya sedih ya Allah......"
"Yaa Allah, saya takut ya Allah...."
"Yaa Allah, saya jengkel dengan bapaknya anak-anak..... "
Tapi dikatakan kalau mengaku terus menerus maka akan menjadi mengeluh. Oleh karena itu hati-hati!

2. MENGANGKAT
Yaitu dengan mengatakan, "Ya Allah angkatlah sedihku ini ya Allah!"
Kemudian mengucapkan istighfar, istirja', tahlil dan bacaan lain.
Dengan memakai teknik menarik napas dalam berkali-kali.

Karena dalam istighfar sebetulnya juga terjadi proses respirasi. Kita mengeluarkan karbondioksida yang banyak, lalu hidung akan menarik oksigen. Rasulullah bersabda, " Siapa yang melazimkan membaca istighfar, maka Allah akan memberikan solusi atas setiap kesulitannya, jalan keluar atas setiap kesempitannya, dan Dia akan memberikan rezeki dari jalan yang tidak terduga." ( HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, Al-Hakim dan Al-Baihaqi ).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun