Buluh Telang, 13 Agustus 2024 - Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) 165 Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) mengadakan penyuluhan pembuatan sabun cair dan strategi pemasaran di Desa Buluh Telang. Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal ini dilaksanakan di Kantor Balai Desa Buluh Telang.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Buluh Telang, Bapak Muhammad Yunus, beserta ibu-ibu anggota PKK Desa Buluh Telang. Penyuluhan ini merupakan bagian dari program pemberdayaan masyarakat yang diusung oleh tim KKN 165 UIN SU selama masa pengabdian mereka di desa tersebut.
Pemilihan tema pembuatan sabun cair dan strategi pemasaran didasari oleh beberapa pertimbangan: Pertama, Potensi pasar: Sabun cair merupakan produk yang digunakan sehari-hari dan memiliki permintaan yang stabil. Kedua, Bahan baku mudah didapat: Bahan-bahan untuk membuat sabun cair relatif mudah diperoleh dan terjangkau. Ketiga, Proses produksi sederhana: Pembuatan sabun cair tidak memerlukan teknologi tinggi, sehingga cocok untuk UMKM pemula. Keempat, Nilai tambah ekonomi: Produksi sabun cair dapat memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat desa. Dan juga Peluang inovasi: Ada ruang untuk inovasi dalam hal varian, kemasan, dan pemasaran produk.
Dalam penyuluhan tersebut, tim KKN 165 UIN SU tidak hanya memberikan pelatihan teknis pembuatan sabun cair, tetapi juga membagikan pengetahuan tentang strategi pemasaran yang efektif. Hal ini bertujuan agar produk yang dihasilkan nantinya dapat bersaing di pasar dan memberikan keuntungan yang berkelanjutan bagi UMKM lokal.
Bapak Muhammad Yunus, selaku Kepala Desa Buluh Telang, menyambut baik inisiatif ini. "Kami sangat mengapresiasi upaya tim KKN 165 UIN SU dalam memberdayakan masyarakat kami, khususnya dalam pengembangan UMKM. Semoga ilmu yang dibagikan hari ini dapat menjadi modal bagi warga kami untuk memulai usaha baru atau mengembangkan usaha yang sudah ada," ujarnya.
Sementara itu, salah satu anggota tim KKN 165 UIN SU menjelaskan, "Kami berharap penyuluhan ini dapat menjadi titik awal bagi tumbuhnya UMKM-UMKM baru di Desa Buluh Telang. Dengan kombinasi keterampilan produksi dan pengetahuan pemasaran, kami yakin masyarakat desa akan mampu menciptakan produk yang berkualitas dan berdaya saing."
Kegiatan penyuluhan ini mendapat antusiasme tinggi dari peserta, terutama ibu-ibu PKK yang melihat peluang untuk mengembangkan keterampilan dan menambah penghasilan keluarga. Diharapkan, inisiatif ini dapat menjadi katalis bagi pertumbuhan ekonomi lokal dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa Buluh Telang.
