Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Memperkenalkan Koleksi Uang Kuno kepada Pelajar dan Pramuka

30 Agustus 2023   14:29 Diperbarui: 30 Agustus 2023   18:32 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memperkenalkan koleksi mata uang kepada para pelajar di Museum Perumusan Naskah Proklamasi (Dokpri)

Jadi pilihlah koleksi sesuai kemampuan kantong. Jangan memaksakan diri membeli yang mahal, sementara kita masih perlu dana untuk biaya sekolah atau biaya rumah tangga. Meskipun berharga murah, anggaplah berkoleksi sebagai obat stres.

Belum lama ini saya memperoleh sumbangan koin dari Club Oeang Revoloesi atau CORE. Untuk memperkenalkan dunia numismatik kepada generasi muda. Karena saya sering diundang pada acara-acara museum, saya bagikan koin-koin sumbangan itu secara selektif kepada para pelajar dan anggota pramuka. Sebagai generasi muda yang lahir pada masa 2000-an tentu saja mereka senang. Soalnya koin-koin itu diterbitkan pada 1950-an.

Bukan itu saja, saya juga memberikan koin 1 Cent Nederlandsch-Indie kepada mereka yang mampu menjawab pertanyaan saya. Pertanyaan sih ringan, misalnya pada koin tertera lambang apa, tulisan apa yang ada pada uang, dan wajah presiden siapa yang pernah ada pada mata uang.

Berbagai komentar pun datang dari mereka. Uang 50 Sen dulu cukup beli apa yah? Wah ini koin tahun 1959, lebih tua dari umur orang tua saya.

Beberapa dari mereka ternyata ada yang suka mengumpulkan koin. "Biasanya koin kembalian dari toko swalayan saya kumpulkan pak," kata seorang pramuka.

Semoga dari promosi singkat itu, generasi muda kita semakin menggeluti dunia numismatik.***

   

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun