Mohon tunggu...
Djasli Djosan
Djasli Djosan Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Mantan redaktur dan reporter RRI, anggota Dewan Redaksi majalah Harmonis di Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

PBB Masih Santai Menghentikan Perang di Gaza

4 Juli 2024   12:07 Diperbarui: 4 Juli 2024   12:07 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: Unsplash

PBB Masih Santai Untuk Menghentikan Serangan Israel di Gaza

Penghentian perang antara Israel melawan Hamas di Gaza semakin rumit karena PBB masih berleha-leha, tidak cepat bertindak. Sudah jelas bahwa Palestina yang diwakili Presiden Mahmud Abbas hanya menginginkan keberadaan pasukan perdamaian PBB di Gaza, bukan pasukan multinasional seperti diusulkan AS. Indonesia dan Malaysia siap mengirim pasukan PBB di bawah bendera PBB. Entah apa lagi kendalanya mandat dari PBB itu tak kunjung diterima.

Sementara itu Israel terus saja menggempur Palestina mengakibatkan jatuhnya korban warga sipil setiap hari. Selain tentara, pemukim Yahudi di Tepi Barat ikut berbuat zalim dengan memotong pipa air minum yang dialirkan ke pemukiman warga Palestina. Tujuan mereka jelas, mengusir warga Palestina meninggalkan kampung halamannya sendiri.

Satu-satunya jalan mengatasi kelambanan PBB ini adalah mengirim pasukan multinasional tanpa mandat PBB namun ditolak Presiden Palestina Mahmud Abbas. Lagi pula tidak ada negara yang mau mengirimkan pasukan multinasional tersebut.

Sangat kasihan nasib Arab Palestina yang terus menjadi kebiadaban Israel, setiap hari meregang nyawa tanpa mengetahui dosa apa yang mereka lakukan sehingga memperoleh azab seperti yang sedang terjadi sekarang. Kita tidak tahu bagaimana skenario yang disiapkan Allah SWT untuk mengakhiri penderitaan rakyat Palestina. Masa Allah akan membiarkan terus kaum Yahudi membantai Arab Islam di Palestina.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun