Palestina, hampir saja tidak mengikut sertakan atlet-atlet terbaiknya di Asian Games incheon 2014. Situasi perang yang menghancur leburkan negaranya, tidak membuat semangat mereka padam untuk berprestasi di dunia olahraga
.
Komite olahraga palestina, menyebutkan bahwa nereka memerlukan perjuangan untuk bisa tampil membela negara di asian games ini. Setelah duka menghampiri mereka yang di akibatkan perang hamas-israel, yang telah menewaskan 37 official dan wartawan mereka juga 3 di antaranya adalah olahragawan.
Tidak mau larut dalam kesedihan, palestina pun nekat mengirimkan atlet-atlet terbaik mereka yang berjumlah 80 orang termasuk 7 atlet wanita. Meskipun kondisi mereka di batasi dalam kondisi perang juga kesulitan keuangan.
Alhasil, perjuangan komite olahraga palestina dan puluhan atletnya itu, membuahkan hasil yang cukup membanggakan negara palestina sendiri. Walau belum mendapatkan satu pun medali hingga hari ke 4 event asian games 2014.
Kebanggaan itu datang dari timnas sepakbola palestina yang berhasil lolos ke babak 16 besar. Hebatnya lagi, timnas palestina lolos sebagai juara grup C di atas tajikistan,singapura dan oman, hanya dengan komposisi skuad yang rata-rata berusia 22 tahun tanpa pemain senior. 6 poin telah di raih atas kemenangan 2-0 dari oman dan 2-1 dari tajikistan, meski di pertandingan terakhir kalah dari singapura dengan skor 2-1.
Perang yang masih terus berlanjut hingga kini di palestina. Telah Membawa berkah bagi sepakbola palestina sendiri. Bisa di katakan, tahun 2014 ini adalah tahun keemasan sepakbola palestina. Sebelumnya, timnas senior palestina berhasil menjuarai turnamen AFC challenge dan juga sukses lolos ke piala asia 2015 di australia.
Meskipun palestina akan menghadapi lawan berat timnas u23 jepang di babak 16 besar nanti. Namun, lolosnya mereka dari fase grup akan menambah kepercayaan diri mereka, yang dengan sepenuh hati bermain demi memberi kebanggaan bagi tanah air tercinta mereka, Palestina.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H