Mohon tunggu...
Yanuari Marwanto
Yanuari Marwanto Mohon Tunggu... -

Masih sendiri mengarungi perjalanan hidup yang tak tahu akan berakhir kapan. Masih mengenyam pendidikan dan bekerja. Gemar kesana kemari sambil menimba pengalaman. Salah satu kerinduan saya adalah ingin berkembang di tempat saya di tanam.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Baliho Rakornas PD

23 Juli 2011   05:01 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:27 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_124482" align="alignleft" width="477" caption="Baliho Rakornas Partai Demokrat (PD) terpampang di sejumlah ruas jalan tol dari Tebet hingga Semanggi. Foto: Djanuar"][/caption]

1311396235306847556
1311396235306847556
Baliho rakornas. Partai Demokrat mengelar rakornas di Sentul International Convention Centre, Sabtu-Minggu (23-24/7). Tampak 2 baliho terpampang di ruas jalan tol Tebet dan Semanggi. Baliho pertama (terpotong) tertulis "Jangan karena nila setitik, rusak susu sebelangga". Dan, baliho yang lain "Kembali ke jati Diri Partai Demokrat Politik Bersih, Cerdas dan Santun". Timbul pertanyaan, siapakah/apakah yg dimaksud nila (setitik)? yakin, hny setitik? atau justru segumpalan nila? kemudian, kalau dikatakan kembali ke jati diri, berarti scr tidak langsung selama ini jati diri sesungguhnya sudah pergi/hilang? apakah karena nila? yah, saya yakin, Anda bisa bantu menjawabnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun