dipucuk awan
halimun itu bergelut dan menari
mungkin zappin atau apa
iramanya menabuh dadaku
bergetar.kulihat ada yg ingin mengucap:
sedebur cinta sedang terperangkap
sepi menanti.
diawan,ada debur yang kucari
disela rindu yang terpatri bersama hasrat.
(2006,BNA)
Mungkin 2
aku termangu diatas ketinggian
menatap garis laut dan awan
bertemu pada garis bumi;
memencarkan damai selamat datang
awan tengah mencumbu angin
menari dalam bayang-bayang laut
aku terlanjur rindu padamu.
(2006,BNA)
Datanglah
alangkah lamban waktu untuk dapat bertemu
gemuruh sunyi kian tak teduh dalam diri
setiap berteriak
rindulah yang selalu membentur pulang
ah, dimanakah kelipmu?
terangilah rindu ini.
(2006,BNA)
Mungkin 3
waktu telah mengumpulkan diriku
dimasa lalu dan impian jiwaku yang akan datang
seperti mawar putih yang keluar darijantung bumi
indah,terang dan wangi
ia berisi ruh,kesucian dan cinta.
(2006,bna)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H