“Bila Perubahan Memberikan Manfaat Yang Jauh Lebih Baik Dibandingkan Sebelum Perubahan, Maka Orang-Orang Akan Berjuang Dan Bekerja Keras Untuk Mencapai Perubahan Tersebut.” ~ Djajendra
Perubahan merupakan sebuah keadaan yang harus selalu dilalui manusia. Tapi, tidak semua orang mampu melewati perubahan dengan baik, ada yang sukses dengan perubahan, dan banyak juga yang kurang sukses dengan perubahan.
Faktor kebiasaan pola hidup dan pola bekerja akan selalu menjadi hal mendasar yang harus dipertimbangkan dalam perubahan. Bila Anda tidak mau mempertimbangkan kebiasaan hari ini untuk melangkah ke sebuah perubahan, maka Anda pasti akan mengalami kesulitan untuk perubahan.
Masalah utama yang selalu muncul dalam sebuah proses perubahan adalah tentang mental yang tidak siap dengan hal-hal yang tidak terbiasa. Manusia paling siap hidup dengan hal-hal yang sifatnya rutin dan yang terbiasa bersama pola hidup, pola pikir, pola rasa, pola sikap, dan pola tindakan.
Mengubah kebiasaan membutuhkan kekuatan pengaruh yang terus-menerus. Kekuatan pengaruh yang bila menjadi tren dalam sebuah pola hidup baru dapat menciptakan daya tarik, agar orang-orang mau berubah sikap dan menjalani kehidupan baru yang sudah disesuaikan dengan perubahan yang diinginkan.
Perubahan membutuhkan pencerahan dan bantuan untuk memperlihatkan manfaat dari perubahan tersebut. Bila perubahan memberikan manfaat yang jauh lebih baik dibandingkan sebelum perubahan, maka orang-orang akan berjuang dan bekerja keras buat mencapai perubahan.
Biasanya orang-orang berpersepsi bahwa perubahan akan mempersulit kebiasaan hidup mereka. Oleh karena itu, saat ingin melakukan perubahan diperlukan upaya untuk memberi rasa aman kepada orang-orang yang akan dirubah. Dengan cara ini diharapkan, rasa aman dari proses perubahan tersebut akan menjadi motivasi yang kuat untuk membangkitkan kesadaran diri sendiri.
Manusia punya kecenderungan untuk membagi perhatian antara kebiasaan yang sudah menjadi rutinitas dengan impian yang masih dalam proses perubahan. Perubahan itu sendiri sangat membutuhkan fokus yang kuat agar perubahan itu bisa terwujud sesuai rencana. Semakin nilai-nilai perubahan dapat diinternalisasikan ke dalam mindset, maka hal itu akanmembuatnya lebih fokus ke jalan perubahan. Kemampuan individu untuk mendeteksi dan merespon kejadian yang mengganggu perubahan di sepanjang jalan proses perubahan, akan menjadi kekuatan yang membuat perubahan semakin cepat berwujud.
Djajendra