Mohon tunggu...
DJAJENDRA
DJAJENDRA Mohon Tunggu... wiraswasta -

Djajendra adalah motivator perusahaan yang sangat berpengalaman dan sukses mengadakan pelatihan soft skills dan hard skills secara indoor maupun outdoor untuk korporasi, instansi pemerintah, koperasi dan organisasi publik. http//www.djajendra-motivator.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menghidupkan Karakter Anda

9 Februari 2015   15:59 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:33 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

“Selalu ada sesuatu yang kurang dalam karakter, ataupun cacat karakter, karena manusia bukan malaikat.”~Djajendra

Karakter terbentuk dari kebiasaan sehari-hari. Kebiasaan buruk berakumulasi dan membentuk karakter buruk. Kebiasaan baik berakumulasi membentuk karakter baik. Tanpa karakter yang positif seseorang sulit mewujudkan impian dan harapan. Karakter positif yang kuat mampu menjalankan misi dan mewujudkan visi. Karakter positif yang kuat mampu memperbaiki kekurangan karakternya. Karakter positif yang kuat mampu menjalankan ide-ide baru yang hebat dan mencapai target tepat waktu.

Karakter menciptakan gaya untuk bertindak. Karakter adalah alat untuk bertindak. Karakter adalah alat komunikasi yang paling efektif. Biasakan atau berlatihlah secara terus-menerus untuk memiliki karakter komunikasi yang tepat dan profesional. Miliki karakter positif yang kuat saat Anda berbicara, saat Anda mendengarkan, saat Anda merespon dan tidak sekedar bereaksi, serta saat Anda berinteraksi secara verbal dan non verbal. Pilih kata-kata atau gaya berbicara yang membuat Anda berbeda dengan orang lain. Miliki nada suara yang tegas, jelas, dan berkarakter unik. Jadilah diri sendiri saat berkomunikasi. Miliki kepribadian yang terkelola secara baik di dalam nilai-nilai positif kehidupan. Miliki pola pikir, pola emosi, dan gaya komunikasi yang menjadikan Anda berbeda dan unik.

Siapkan kompetensi dan kualitas untuk mengedit ulang karakter Anda. Petakan diri dan pahami asal mula kebiasaan-kebiasaan hidup Anda. Miliki kesadaran untuk mengevaluasi karakter Anda. Mungkin saja sebagian besar dari kebiasaan-kebiasaan hidup Anda berasal dari ruang ketidaksadaran, berasal dari sesuatu di luar kemampuan Anda. Pengalaman, peristiwa, logika, dan emosi dari masa lalu dapat menjadi akar pembentukan karakter. Kembalilah ke masa kecil dan remaja, pahami siapa Anda saat itu. Bagaimana hubungan kehidupan sosial, keluarga, sekolah, dan yang lainnya?  Karakter selalu berasal dari dunia ketidaksadaran. Jadilah sadar dan berniat untuk memperbaiki semua karakter buruk, sehingga Anda dapat memiliki karakter positif yang kuat, untuk mengantar Anda meraih sukses.

Karakter itu tampil dan dilihat semua orang. Siapkan penampilan Anda sehari-hari. Miliki konsep diri yang jelas dan terkelola secara profesional. Penampilan fisik dan jiwa harus harmonis dan memancarkan sesuatu yang menarik orang lain. Jadilah seperti yang ingin Anda dilihat, dirasakan, dan dipahami oleh orang lain. Satukan pikiran, emosi, jiwa, dan penampilan fisik dalam satu kekuatan yang utuh dan solid.

Cara Anda terhubung dan memelihara hubungan baik. Karakter dalam hubungan menjadi sangat penting. Tidak semua orang memiliki persepsi, keyakinan, pemikiran, dan pandangan hidup seperti Anda. Manusia bukan malaikat dan manusia juga bukan sesuatu yang sangat buruk. Orang-orang selalu hadir dengan ambisi untuk memenangkan kepentingannya. Mereka bisa memoles penampilan dan gaya hanya untuk mendapatkan kepercayaan dari siapapun, termasuk Anda. Pastikan Anda mampu menyiapkan karakter yang berhitung risiko, tetapi mampu menyambut semua yang berbeda dengan sikap baik dan profesional.

Karakter adalah sesuatu yang hidup. Karakter harus memperlihatkan ambisi, keinginan, gairah, motivasi, keberanian, dan berbagai nilai-nilai kehidupan lainnya. Karakter harus mengalir, menerima, memperbaiki, dan meningkatkan segala sesuatu di sepanjang jalan menuju kemenangan. Karakter harus cerdas mengalir di dalam proses, di dalam sistem, di dalam budaya, di dalam strategi, di dalam taktik, di dalam semua dimensi lainnya yang dibutuhkan untuk kemajuan Anda. Karakter harus mampu memainkan peran yang andal untuk mencapai atau memenuhi kebutuhan akhir.

Manusia tidak sempurna. Manusia bukan malaikat. Tidak pernah ada karakter hidup yang mampu diperankan dengan sempurna. Kekurangan dan kesalahan adalah sesuatu yang pasti di dalam setiap karakter kehidupan. Sehebat apapun Anda menyiapkan karakter diri yang andal dan profesional, tetaplah rendah hati, dan ikhlas untuk memperbaiki kekurangan secara terus-menerus dan berkelanjutan. Selalu ada sesuatu yang kurang dalam karakter, ataupun cacat karakter, karena manusia bukan malaikat.

Berbicaralah dengan diri sendiri. Amati pikiran dan emosi. Pahami dialog internal antara pikiran dengan hati nurani. Pikiran pasti menggunakan logika, hati nurani yang hidup pasti menggunakan kebijaksanaan. Pastikan karakter Anda tampil di luar setelah hati nurani dan pikiran berada dalam satu persepsi, berada dalam satu semangat untuk melayani kehidupan dengan profesional dan berkualitas.

Karakter diri yang diterima oleh semua orang, semua budaya dan pola kehidupan. Hati-hati dalam membentuk karakter. Jangan sampai menciptakan karakter diri yang eksklusif. Sering orang terjebak dalam ruang kehidupan yang sempit dan hanya berkemampuan melihat satu dimensi kehidupan. Orang yang eksklusif sama seperti memakai kaca mata kuda. Tidak mampu melihat kiri-kanan kehidupan. Karakter yang eksklusif selalu mengkhususkan dan membatasi ruang perannya. Karakter eksklusif tidak mampu melayani semua dimensi kehidupan, dia sangat terbatas pada satu wilayah kehidupan, sehingga sulit berhubungan dengan beragam pribadi dan budaya kehidupan. Karakter yang terlalu khusus atau terlalu elit sulit tumbuh menjadi besar, sulit hidup di tengah perbedaan yang dinamis.

Tubuh dan jiwa adalah wadah karakter. Berolahragalah, makanlah secukupnya, dan buat tubuh selalu berenergi dan bertenaga untuk menjalankan peran hidupnya. Tubuh yang sehat dan kuat membantu karakter untuk menjalankan perannya dengan berkualitas. Jiwa yang positif dan jernih membantu kepribadian Anda, untuk menjalankan karakter dengan sepenuh hati.

Djajendra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun