Mohon tunggu...
Kompasiana Cibinong
Kompasiana Cibinong Mohon Tunggu... Guru - Kompasiana Cibinong, menulis berita dan cerita dalam bahasa Sunda dan Indonesia

Kompasiana Cibinong, menulis berita dan cerita dalam bahasa Sunda dan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Warga Bogor Desak Pemkab Bogor Lebih Cepat dan Tepat Tangani Korban Banjir dan Longsor

4 Januari 2020   20:22 Diperbarui: 4 Januari 2020   20:50 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pimpinan dan anggota DPRD Kab. Bogor Menijau Lokasi Musibah di Sukajaya.foto (Susilo Utomo)

Para hari kedua pascamusibah banjir dan longsor di Kabupaten Bogor, diketahui ada 11 desa yang belum tersentuh bantuan. Hal itu karena sejumlah kampung-kampung di Kecamatan Sukajaya akses jalan terbelah dan tertimbun material lumpur, air, dan pepohonan yang tumbang.

Pada hari Sabtu, 4 Januari 2019, menurut pegiat sosial dan otomotif yang berkunjung langsung  ke lokasi musibah, sedikitnya tinggal  8 desa dengan sekitar 50.000 warga yang belum dapat bantuan. Mereka kekurangan makanan, kedinginan, dan cukup sulit berkomunikasi dengan pihak luar. 

Foto: publikbicara.com
Foto: publikbicara.com

Patut diketahui, Sukajaya adalah kecamatan di Kabupaten Bogor wilayah barat dengan kontur perbukitan-pegunungan.

Aan Triana (pegang botol air mineral) bersama anggota DPRD ke lokasi musibah. 
Aan Triana (pegang botol air mineral) bersama anggota DPRD ke lokasi musibah. 

Mengetahui kondisi memprihatinkan, pimpinan DPRD Kab. Bogor meminta bantuan pihak Lapangan Udara Atang Sandjaja Bogor. 

"Kami sudah koordinasi dengan Danlanud Atang Sandjaja agar memberdayakan pesawat helikopter untuk pendistribusian logistik yang sangat dibutuhkan warga Sukajaya," kata Ketua DPRD Kab. Bogor, Rudy Susmanto. 

Susilo Utomo (kanan/berkacamata): 50.000 warga belum dapan bantuan 
Susilo Utomo (kanan/berkacamata): 50.000 warga belum dapan bantuan 

Sedangkan Wakil Ketua Komisi 3 DPRD Kab. Bogor. Aan Triana Almuharom menegaskan, karena akses jalan ke lokasi musibah tertutup, maka pemerintah dalam hal ini Dinas PUPR dan BPBD agar segera memberdayakan alat berat . 

"Saya harap Dinas PUPR dan BPBD memaksimalkan alat berat serta kerjanya harus lebih cepat. Agar akses jalan segera terbuka," Kata politisi Partai Golkar seperti dilaporkan Seno wartawan publikbicara.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun