Pastinya penggemar Timnas indonesia dan para pejuang PSSI Djohar dilanda demam tinggi
malam ini,kenapa? Karena e karena RCTI g jadi
nayangin Timnas vs vietnam. Bisa dibayangkan
sedari sore saya n pastinya temen2 yg lainya
nungguin timnas maen ampe2 g buka dulu internet
biar entar nonton siaran tundanya lebih cadas,ketika jam nunjukin jam setengah 11 ternyata
hanya disuguhi sinetron khas RCTI,Wooow badan
langsung menggigil dan demam panaspun g bisa
dihindari.
Untunglah demam itu terobati setelah mengetahui
Timnas berhasil menahan imbang tuan rumah vietnam. Pengenya seh timnas menang tp buat saya
pribadi hasil seri juga sudah memberikan
kemenangan buat hati ini.
Sebentar lagi mereka (KPSI and the genk) pasti
nyinyir penampilan timnas dengan bebagai dalih
dan umpatan. Sebelum hujan umpatan datang sebaiknya saya
menyiapkan payung dulu biar g basah he..he…
Piala tiger tahun 1998 dikejutkan oleh gol bunuh
diri pemain belakang indonesia Mursyid Effendi saat
menghadapi thailand,sungguh sangat menjijikan
hanya karena g mau bertemu tuan rumah vietnam
di semi final sepakbola gajahpun dilakukan. Harus diakui vietnam susah ditaklukan apalagi dikandang sendiri maka sepatutnya kita memberi apresiasi buat Timnas indonesia masih bisa menahan imbang vietnam dikandangnya,buat saya hasil seri sudah berarti kemenangan apalagi jika sampai menang. Beban pemain timnas itu jauh lebih besar daripada saat final fiala AFF disamping mereka bermain dikandang vietnam mereka juga bermain ditengah cacian gerombolan KPSI yang nota bene dari kalangan bangsanya sendiri.
Jadi buat para BSH sebelum nyinyir timnas alangkah baiknya berkaca dulu pada pengalaman piala tiger 98 dan hargailah mereka meskipun kalian tidak menginginkanya.
Saya,kamu juga kalian adalah orang indonesia,ingat mereka yg bermain membawa nama indonesia jadi tidak ada alasan untuk menghujatnya.
