Mohon tunggu...
djuartono
djuartono Mohon Tunggu... Buruh - Belajar

praktisi

Selanjutnya

Tutup

Catatan

"Yang Hangat-hangat"

16 April 2014   18:53 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:36 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada acara makan malam di sebuah resto Thailand, kawan memperkanalkan pemilik resto yang sama-sama orang Indonesia. Dia (wanita) dari Bogor dan selalu menjawab pertanyaan saya dalam bahasa Indonesia . "Sesuatu yang hangat"  minuman yang saya minta saat beliau menawarkan. Sempat heran kenapa kemudian Ibu ini minta persetujuan kawan saya tentang minuman yang saya pesan. Ini adalah resto langganan kawan saya, sering teman Indonesia nya yang sedang berkunjung diajak ke sini. Hidangan pembuka datang, sama dengan di Indonesia ada "gorengan" lumpia, tahu, anak-anak nya sangat suka hidangan itu. Saat minumam pesanan datang keheranan saya tadi menjadi bertambah, ko minumanya di botol dan ketika saya pegang terasa dingin, "hangsand beer" terbaca dibotolnya. Saya baca kadar alkoholnya, pendapat saya hanya sedikit, maka saya coba meminumnya. Memang langsung terasa hangat di tubuh, dan mungkin karena tidak biasa bikin kepala sedikit pusing. Melihat  saya agak bingung kawan saya berkata " saya kira kamu ingin mencoba beer disini". Jadi "Sesuatu yang hangat" tadi terdengar "hangsand" oleh si Ibu. Minuman itu akhirnya di habiskan oleh kawan setelah di iyakan istrinya, karena nanti dia akan menyopir saat pulang.

Salam buat Pak Rob dan keluarga

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun