Mohon tunggu...
Dizzman
Dizzman Mohon Tunggu... Freelancer - Public Policy and Infrastructure Analyst

"Uang tak dibawa mati, jadi bawalah jalan-jalan" -- Dizzman Penulis Buku - Manusia Bandara email: dizzman@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Road to Final: Rusia yang (Tak) Ramah Penjajah Eropa

30 Juni 2018   14:29 Diperbarui: 30 Juni 2018   16:05 835
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rusia Calon Kuat Finalis Piala Dunia (Sumber: https://indosport.com)

Di Grup K akan terjadi pertarungan sengit antara Rusia melawan Spanyol dan Inggris melawan Kolombia. Sebagai tuan rumah, Rusia lebih diunggulkan walaupun kemungkinan Spanyol menang tetap ada. Namun banteng matador itu tampak lemah pertahanannya dilihat dari jumlah kebobolan gawangnya sehingga lebih mudah bagi Rusia untuk menembus jantung pertahanan Spanyol ketimbang sebaliknya. Rusia bakal lolos dan menghadapi Kroasia yang akan membuat melempem dinamit Denmark.

Sementara Kolombia yang baru saja memperoleh semangat setelah sempat patah akibat kekalahan dari Jepang akan memberikan perlawanan sengit terhadap Inggris. Dengan sedikit keberuntungan, Inggris bakal melaju ke perempat final menghadapi kuda hitam Swiss yang lebih alot ketimbang Swedia yang beruntung lolos dari lubang jarum. Ini akan memudahkan Inggris melaju ke semifinal setelah terakhir kalinya tahun 1990 di Italia. 

Di semifinal barulah terjadi pertarungan seru Inggris vs Rusia (atau Spanyol) yang akan memperebutkan satu tiket ke final. Ingat, Rusia tak ramah pada penjajah, dan kini giliran Inggris harus puas berebut tempat ketiga, sementara Rusia bakal menggaet satu tiket ke final berhadapan dengan Brasil yang sudah diuji menghadapi beberapa tim kuat di grup sebelah.

Coutinho Sang Bintang Baru Brasil (Sumber: https://express.co.uk)
Coutinho Sang Bintang Baru Brasil (Sumber: https://express.co.uk)
Pertarungan Brasil vs Rusia menjadi final ideal buat saya, sekaligus hadiah untuk Putin yang akan berulang tahun pada bulan Oktober. Brasil yang mengandalkan skill individu akan bertarung dengan permainan kolektivitas ala Rusia. Coutinho, Neymar, dan kawan-kawan tentu tidak akan mudah menembus dinginnya pertahanan Rusia yang dikawal oleh Kutepov dan pemain imigran asal Brasil Mario Fernandez. Dzyuba dan Cheryshev juga tidak akan tinggal diam mengobrak abrik pertahanan Brasil yang sering ditinggal Thiago Silva ke depan gawang lawan.

Kekejaman di Kamp Konsentrasi Gulag (Sumber: https://theguardian.com)
Kekejaman di Kamp Konsentrasi Gulag (Sumber: https://theguardian.com)
Rusia tidak boleh kalah di piala dunia ini atau dinginnya penjara Gulag telah menanti di ujung Siberia. Ingat, jangan nonton bola tanpa kacang garuda, mari kita tunggu siapa yang akan bertahan hingga ke partai puncak di tengah dinginnya cuaca Rusia. Ini prediksiku, mana prediksimu? Ayo keluarkan segera sebelum pertarungan dimulai!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun