Di zaman modern ini banyak orang yang belum memasuki usia kepala empat tapi sudah menggunakan kacamata. Hal itu disebabkan oleh kemajuan teknologi yang membuat orang betah untuk mantengin layar monitor komputer dan hape sehingga lambat laun membuat mata menjadi cepat rusak.Â
Saya sendiri termasuk beruntung karena dengan usia sudah melewati kepala empat masih belum menggunakan kacamata. Lalu jurus-jurus apa yang membuat mata tetap sehat di usia tua?
1. Imbangi dengan melihat jauh
Dunia kerja sekarang ini mengharuskan kita lebih banyak berinteraksi dengan layar monitor atau hape. Untuk itu perlu diimbangi dengan melihat jauh dengan sering berjalan-jalan di taman atau ruang terbuka, bisa juga main ke daerah pegunungan atau pantai dengan pemandangan luas.Â
Biasanya di akhir minggu saya berusaha menyempatkan diri untuk jalan-jalan ke tempat dengan pemandangan luas agar mata kembali menjadi jernih. Kalau di kantor usahakan setiap jam istirahat keluar kantor di ruang terbuka untuk melihat pemandangan sekeliling, walaupun kadang kantor kita berada di belantara hutan beton.
2. Seringlah membawa kendaraan sendiri
Naik kendaraan umum memang membuat tubuh sedikit rileks, apalagi kalau punya supir pribadi. Tapi dampaknya kita bisa terlelap saat melakukan perjalanan sedang dan jauh.Â
Padahal dengan membawa kendaraan sendiri, terutama mobil, mata kita dibiasakan memandang jauh hingga paling tidak satu kilometer ke depan untuk membaca tanda-tanda di jalan dan mengantisipasi terjadinya kecelakaan karena orang menyeberang atau tikungan tajam. Kalau keluar kota saya selalu mengusahakan untuk mengemudikan mobil agar mata tetap terjaga dan mampu melihat pandangan jauh.
3. Pijat kepala
Saya termasuk penggemar pijat bila tubuh mulai lelah. Saat pijat tidak ada salahnya minta dipijat kepala dan urat dekat mata agar mata yang lelah bisa kembali normal. Saat dipijat bagian kaki dan tubuh, upayakan lelap sejenak, baru bangun setelah pindah ke kepala. Pijatan di kepala membuat otak menjadi agak rileks dan mata menjadi segar kembali setelah sempat terlelap saat dipijat bagian tubuh lain.
4. Membaca di tempat terang