Mohon tunggu...
Diyan Sulanjani
Diyan Sulanjani Mohon Tunggu... -

Kesederhanaan namun penuh "target"

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Indahnya Negeriku

7 April 2014   16:54 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:58 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oh Indahnya Negeriku tercinta. Kalimat ini terucap begitu saja ketika saya sedang mengagumi Negeri sendiri. Dibalik segala permasalahan krusial yang sedang menyakiti Negeri ini, Indonesia dengan beranekaragam budaya,bahasa,suku,agama, adat-istiadat mampu dipersatukan oleh Founding Fathers kita.

Dapatkah saya mengagumi sosok pemimpin yang sekarang seperti kekaguman saya bdengan pemimpin di masa lampau? Hal yang bisa saya petik dan jadikan contoh adalah para pahlawan kita jaman sebelum Indonesia Merdeka. Menurut saya, pemimpin saat itu mempunya beberapa hal yang sangat berkarakter.

Pertama, mampu menggerakan rakyat dengan cara yang bersih. Dalam memperebutkan kemerdekaan tidak lepas dari rakyat dan peran pemimpin pada masa itu. Adanya kesamaan tujuan yaitu ingin memerdekaan bangsa ini adalah senjata yang ampuh untuk mengenyampingkan kepentingan pribadi di bawah kepentingan bersama.

Kedua, rasa keadilan. Ketika sesama rakyat dengan pemimpin mempunyai porsi yang sesuai dalam menjalankan hak dan kewajiban secara benar dengan satu tujuan yang sudah disepakati maka akan tercapailah kebahagiaan dan kenyaman dalam hidup bernegara.

Doaku untuk Indonesia, jadikanlah sejarah yang baik sebagai hal yang menjadi panutan dan dijadikan contoh. Semua ini masih ada harapan. Jangan pernah pesimis meskipunbanyak kejadian-kejadian yang membuat kita lupa akan keindahan dasar. Kita sudah menjadi satu tetaplah yakin keindahan itu masih ada.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun