[caption id="" align="aligncenter" width="571" caption="Hanya Metro TV, Al Jazeera, dan TV5 yang siaran (doc.dixie240803)"][/caption] Militer Thailand mengambil alih pemerintah sejak kemarin sore (22 Mei 2014), semua saluran televisi seperti CNN, BBC News, CNBC, Bloomberg, dan cannel lain yang berbahasa Inggris diblokir oleh Militer. Pemirsa hanya disuguhkan lagu-lagu nasional dengan layar statis berisikan logo militer dan kadang-kadang ada pengumuman dari pemerintah. Yang menarik, hanya cannel Metro TV, Al Jazeera, dan TV5 yang siaran. Mengapa demikian? Hanya penanggung jawab ketiga TV tersebut yang dapat menjawab. Berdasarkan pengamatan pada siaran CNN dan BBC News sebelum diblokir (20-21 May), Cannel tersebut  lebih banyak memberitakan tentang pemberlakuan Undang-Undang Darurat Militer. Sedangkan Metro TV dan lainnya tidak banyak memberitakan suasana terakhir di Bangkok. [caption id="" align="aligncenter" width="526" caption="Saluran CNN jadi Saluran Militer (doc.dixie240803)"][/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="526" caption="Saluran CNN jadi saluran Militer (doc.dixie240803)"][/caption] Situasi Terkini Bangkok dalam keadaan aman, hanya beberapa titik, terutama adanya konsentasi massa di jaga oleh tentara lengkap dengan senjata. Hotel dan pusat perbelanjaan aman. Perjalanan ke Bandara aman. Intinya, yang beda dengan hari sebelumnya, hanya saluran tv berbahasa Inggris tidak dapat diakses oleh pemirsa. Bagi warga Indonesia di Bangkok yang ingin mengetahui kondisi terkini di Indonesia, khusus Jakarta terkait dengan persiapan Pilpres 2014 dapat mengakses saluran Metro TV. [caption id="" align="aligncenter" width="576" caption="Pengumuman di Lobi Hotel (doc. dixie240803)"][/caption]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H