Mohon tunggu...
Divya Anggia
Divya Anggia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hallo!! Namaku Divya Anggia Nur Zahra, kerap dipanggil Vya. Lahir di Garut, 20 Juli 2003. Tumbuh dan besar di keluarga yang berpersonilkan perempuan semuanya, berduakan kakak perempuan, dan satu mama paling cantik sedunia. Saat ini sedang menempuh pendidikan di Institut Pendidikan Indonesia, jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Aku adalah seorang ambivert yang ceria sekali, tapi butuh ruang untuk sendiri, iyaaa!! Walau orang lain mengenalku sebagai manusia ramah yang tidak bisa diam sama sekali. Hobiku menulis, membaca, dan memasak. Tiga hal yang selalu membuat hatiku riang, tiga hal yang selalu mengisi kekosongan dan tiga hal yang setia menamani bahkan ketika semesta dan seisinya meninggalkanku sendirian. Jika ingin mengenal lebih dalam tentangku, aku aktif menulis resep di cookpad dengan nama akun ‘Vya Anggia’ juga bisa kunjungi profilku diinstagram dengan nama akun ‘vyaanggia’.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jejak Abadi, Puisi Perpisahan untuk SMP Negeri 4 Garut

30 Oktober 2024   21:32 Diperbarui: 30 Oktober 2024   21:52 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PLP SMPN 4 GARUT/dok. pri

Jejak Abadi

 Karya: Divya Anggia

Detik detik yang akan meninggalkan cerita, tak terasa berlalu begitu saja. Terasa baru kemarin kami menginjak-kan kaki kali pertama di SMP 4 tercinta, kini dua bulan telah berlalu dengan begitu cepatnya. SMP 4, terima kasih telah menjadi rumah disetiap sudutnya, di lorong-lorong kelas yang selalu hangat dengan sapaan siswa, di ruang kelas yang teramat ceria, juga setiap sudut sekolah yang selalu ada saja ceritanya. Kenangan berhamburan dimana-mana, tumbuh sebagaimana kita. 

Guru-guru yang kami cintai, terima kasih telah mengizinkan kami menjadi bagian kecil dari kisah besar ini. Dibawah bimbingan kalian kami bisa sebertumbuh ini, setiap nasihat yang kalian beri, adalah cahaya yang menuntun langkah kami. Kalian memberi kami lebih dari sekedar bimbingan, kalian memberi kami kepercayaan untuk menemukan setiap kami dalam setiap proses ini. Dan di setiap langkah yang akan kami ambil setelah ini, kalian akan selalu ada sebagai cahaya yang menuntun kami. 

Siswa-siswi yang kami cintai, terima kasih telah jadi bagian dari bertumbuhnya kami, kalian adalah pembelajaran yang teramat berharga untuk kami, episode bersama kalian adalah episode yang teramat berarti. Terima kasih telah jadi anak baik yang selalu membersamai, meski langkah kami pergi, tapi doa kami tetap membalut kalian disini. 

Katanya, "setiap orang ada masanya dan setiap masa ada orangnya". Barangkali masa kami telah tiada, tapi tidak dengan kenangnya. Kenang tentang kita abadi dalam jejak-jejak yang melekas dikepala. 

Kami mungkin pergi, tapi bukan meninggalkan. Jejak langkah kami akan tetap terdengar dalam setiap kenangan. Kenang kami di setiap jejak yang kami tinggalkan, begitupun kami akan senantiasa mengenang SMP 4 dalam setiap perjalanan. 

Perpisahan ini bukanlah akhir, melainkan episode baru yang harus kita ukir. Perpisahan hari ini, bukan selamat tinggal yang terpatri, sebab hati kami akan selalu kembali. Walau langkah kami pergi, tapi setiap kenangan yang kita ciptakan disini, akan tetap ada di tempat ini, di hati kalian, di hati kami, menjadi jejak jejak kecil yang takkan pernah hilang meski waktu perlahan berganti. Namun percayalah setiap langkah yang pernah kami ambil disini, akan terus bergema dalam kenangan kami. 

Terima kasih SMP 4, terima kasih telah jadi tempat pembelajaran dalam segala makna. Terima kasih yang tak terhingga, telah memberi kami banyak sekali cerita dan juga cinta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun