Mohon tunggu...
Sri Devi
Sri Devi Mohon Tunggu... Freelancer - Tenaga Fasilitator

Welcome to My Dream Love and Hope 📖 Paper of Heart (don't forget follow my instagram @d.i_vvv)

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Mutualisme? Strategi "Endorsement" oleh Suatu Perusahaan

28 Agustus 2018   07:43 Diperbarui: 30 Agustus 2018   12:27 1273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Endorsement disamping menguntungkan bagi perusahaan tentunya ada timbal balik juga bagi para endorser, dengan popularitas yang telah ada memberi kemudahan para endorser mempromosikan produknya di media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter dan lainnya.

Menjadi seorang endorser merupakan pekerjaan yang menyenangkan sekaligus menguntungkan, mereka bisa mengekspresikan kreativitas mereka dalam hal memasarkan produk, dimana produk tersebut diberikan secara gratis oleh perusahaan. 

Selain itu, perusahaan juga memberikan sejumlah uang kepada endorser dimulai dari 50 ribu hingga 25 juta rupiah bergantung pada seberapa banyak pengikut atau followers di instagram dan sosial media lainnya untuk satu foto yang di promosikan. Data Captiv8 yang dikutip The Economist menyebutkan angka yang lebih besar lagi. 

Di AS, Seseorang dengan pengikut sebanyak 3-7 juta bisa mendapatkan $93.750 per status Facebook dan $75.000 per post di Instagram atau Snapchat  yang setara dengan  975 juta rupiah per sekali foto di Instagram. Harga yang cukup fantastis, hanya dengan memiliki banyak followers para endorser mendapatkan keuntungan yang banyak pula.

Sistem Endorsement dalam suatu perusahaan dapat memberikan kontribusi yang banyak untuk mendongkrak atau meningkatkan penjualan suatu produk dari perusahaan tersebut jika tepat sasaran dalam memilih endorser yang sesuai dengan produk yang akan di promosikan. Begitu pula dengan endorser juga mendapatkan timbal balik yang sebanding pula. Endorsement merupakan salah satu strategi pemasaran yang saling menguntungkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun