Ambon, INFO_PAS - Upaya meningkatkan disiplin pegawai dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan pemasyarakatan yang Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparansi, dan Inovatif di Jajaran Pemasyarakatan Maluku terus dilakukan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Maluku, Saiful Sahri. Nampak dalam kunjungannya ke dua Lapas yang berada di Kota Ambon yakni Lapas Perempuan Kelas III Ambon dan Lapas Kelas IIA Ambon, Rabu (25/5)
Hadir di apel pagi pegawai Lapas Perempuan Ambon, Kadivpas Maluku yang saat itu bertindak selaku pembina apel menjelaskan bahwa apel pagi merupakan salah satu indikator untuk mengukur tingkat kedisiplinan pegawai. Menurutnya hal tersebut menunjukan siap tidaknya seseorang untuk memulai aktivitasnya. "Apel pagi dapat membentuk karakter karakter seseorang, bagaimana kita menghargai waktu, bagaimana performance kita selaku seorang abdi negara, dan jika hal itu dibiasakan akan membawa dampak positif bagi organisasi," jelas Saiful.
Dalam kesempatan tersebut Saiful juga mengajak seluruh jajaran yang hadir untuk menjaga integritas diri dan menunjukan semangat yang tinggi dalam menjalankan tugas sebagaimana yang diamanatkan oleh Sekretaris Jenderal Kemenkumham beberapa waktu yang lalu. "seperti yang selalu saya ingatkan, jaga integritas kita sebagai insan pengayoman, jauhkan diri dari hal-hal yang dapat menghancurkan kehormatan diri, keluarga dan organisasi ini," ajaknya.
Turut hadir dalam apel pagi di Lapas Perempuan Ambon adalah seluruh jajaran Divisi Pemasyarakatan Maluku. Terkait hal tersebut Saiful menyampaikan bahwa Divpas Maluku harus jadi contoh bagi jajaran di Unit Pelaksana Teknis. "Arahan saya berlaku untuk seluruh jajaran dan harus dimulai dari Divisi Pemasyarakatan," tegasnya.
Sementara itu pada kesempatan berbeda, Kadivpas Maluku juga memberikan penguatan tugas dan fungsi kepada jajaran struktural Lapas Kelas IIA Ambon. Alumni Ilmu Akademi Pemasyarakatan angkatan 29 itu menekankan pentingnya menjalankan tugas dan fungsi sesuai standar operasional prosedur yang berlaku. "Setiap proses penyelenggaraan pemasyarakatan di Lapas ada SOPnya, dipedomani dan dilaksanakan, bangun komunikasi yang baik antar lini jika ada hal-hal yang mendesak," tegasnya
Lebih lanjut Ia sampaikan agar jajaran Lapas Ambon terus melakukan pembenahan dalam membangun Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM). "Lakukan terus pembenahan, siapkan diri untuk penilaian Tim yang akan datang, tetap semangat, kompak agar target WBK bisa diraih," ujar mantan Kalapas Ambon tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Mulyoko selaku Pelaksana Tugas Kepala Lapas Ambon menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan pembenahan untuk target WBK di tahun ini. "Pembenahan secara bertahap terus kami kami lakukan mulai dari sarana prasarana, layanan-layanan yang ada, termasuk SDM petugas kita," pungkasnya. (KL)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H