Genukharjo, Wonogiri (01/02/2025) – Dalam upaya pencegahan tingginya angka stunting pada anak di desa Genukharjo, Tim KKN I Undip menggagas program kerja yang berinovasi untuk membuat makanan MP-ASI dan PMT yang tinggi protein dengan memanfaatkan komoditas perikanan lokal desa seperti ikan wader.
Pada 8 Januari lalu, Tim KKN I 2024/2025 resmi diterjunkan ke desa sekitaran Jawa Tengah sebagai bentuk pengabdian terhadap masyarakat. Terdapat total 2.232 mahasiswa yang aktif mengabdi tersebar di banyak daerah.
Salah satu desa yang terpilih dalam program KKN ini adalah desa Genukharjo. Desa yang tepatnya berada di Kecamatan Wuryantoro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, memiliki potensi tinggi seperti di sektor pertanian dan peternakan. Hal ini dikarenakan mata pencaharian utama masyarakat di desa ini adalah petani dan peternak. Selain itu, sektor UMKM di desa ini pun juga sedang berkembang.
Namun, dibalik potensi desa yang melimpah, pemanfaatan setiap potensi di setiap sektor belum maksimal dilakukan oleh Masyarakat di desa tersebut. Bahkan, terdapat masalah desa yang harus dihadapi oleh Tim I KKN Undip kali ini. Di antara lain adalah tingginya angka stunting pada anak dan maraknya wabah PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) yang mengancam ternak warga.
Sebab itu, tim yang diturunkan untuk membantu desa Genukharjo ini memiliki salah satu program kerja yang berfokus mencegah stunting pada anak. Meskipun hasil signifikan tidak akan langsung terlihat, namun jika pemberian makanan inovasi dari tim ini rajin dikonsumsi, maka hasil tumbuh kembang pun akan mulai terlihat.
Inovasi tersebut adalah makanan MP-asi tinggi protein dari pemanfaatan potensi lokal daerah. Makanan tersebut merupakan Gadon yang terbuat dari ikan wader.
Manfaat Ikan Wader
Ikan wader atau Rasbora sp. merupakan salah satu komoditas perikanan yang melimpah di desa Genukharjo. Meskipun berukuran kecil, ikan wader menyimpan banyak manfaat di dagingnya. Zat gizi yang terkandung memiliki protein yang tinggi dan kaya akan omega-3. Masing-masing punya manfaat yang besar bagi perkembangan tumbuh anak dan baik untuk peningkatan fungsi dan perkembangan saraf dan otak anak.
Menurut penelitian mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur (2024), ikan wader memiliki kandungan 0,5 – 2,27 gram asam lemak omega-3 dan 14,88 – 20 gram kadar protein. Gizi tambahan lainnya seperti zat besi yang dapat mencegah anemia karena memiliki komponen zat gizi yang dibutuhkan tubuh untuk mensintesa hemoglobin, dan kalsium yang berguna untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi anak.