Mohon tunggu...
Diva azhariajauzaranti
Diva azhariajauzaranti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Budaya Tradisional terhadap Ketertarikan Wisatawan di Indonesia

25 Oktober 2022   23:00 Diperbarui: 25 Oktober 2022   23:38 638
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Negara Indonesia dikenal sebagai Zamrud Katulistiwa, hal tersebut dikemukakan seorang penulis Belanda di abad ke-19 yaitu Eduard Douwes Dekker. Selain itu Indonesia juga merupakan negara yang memiliki wilayah kepulauan yang membentang dari Sabang sampai Merauke membuat negara Indonesia memiliki banyak pulau yang membentang dan alam yang indah. 

Kemudian tidak tertinggal kerena adanya hal tersebut membuat negara Indonesia juga memiliki keberagaman budaya dari berbagai Suku, Bangsa, dan Bahasa.

Dengan begitu setiap daerah memiliki kebudayaan masing-masing yang tentunya beragam, biasanya setiap budaya memiliki peninggalan sejarah tersendiri sehingga biasanya dijadikan objek wisata seperti museum, monumen, dan tempat wisata lainya.
 
Wisatawan yang berkunjung ke Indonesia tidak hanya semata mata tertarik pada sebuah destinasi wisata, melainkan juga tertarik dengan kebudayaan yang berada di Indonesia. Contohnya seperti wisatawan yang berkunjung ke Bali, wisatawan yang berkunjung ke Bali biasanya tidak hanya karena tertarik dengan pantai dan keindahan alam lainya yang berada di Bali. 

Kebudayaan Bali yang sangat kental seperti rumah adat, pakaian adat, tarian seperti tari Kecak dan upacara adat Ngaben merupakan budaya khas Bali yang sangat berpengaruh dengan ketertarikan wisatawan yang memilih Bali sebagai tempat berwisata. 

Tidak hanya di Bali wisatawan mancanegara juga di buat takjub dengan keberagaman budaya yang berada di Indonesia seperti di Yogyakarta yang memiliki banyak tradisi Jawa yang berada di kota tersebut seperti batik, pertunjukan wayang, musik tradisional bahkan makanan khas Yogyakarta yaitu Gudeg. Setiap tahun jutaan wisatawan memilih tempat-tempat tersebut bukan hanya untuk jalan-jalan melainkan juga untuk menambah pengetahuan.
 
Setelah banyaknya hal yang membuat wisatawan tertarik dengan berbagai destinasi wisata terutama kebudayaan di Indonesia, meskipun di era modern dengan banyaknya wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia serta kebudayaan barat yang mulai menyentuh kehidupan generasi penerus bangsa. 

Di era globalisasi, teknologi terus mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Perkembangan teknologi berkembang secara drastis hal itu dapat di manfaatkan dengan baik untuk mempromosikan keunikan serta keberagaman budaya Indonesia. 

Namun, sayangnya keberadaan pariwisata juga dapat berpengaruh buruk seperti halnya merusak kebudayaan. Dengan begitu generasi bangsa di penjuru negeri perlu memperhatikan dan menjaga keberadaan budaya asli daerah supaya terjaga kelestarianya, sehingga berbagai budaya yang ada di Indonesia tetap akan melekat dan Indonesia tetap akan menjadi negara yang diminati wisatawan dengan kekentalan budayanya.

Diva Azharia Jauzaranti, Agus Dwi Cahya, MM, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Referensi :

http://abulyatama.ac.id/?p=6439

https://indomaritim.id/pengaruh-keberagaman-budaya-indonesia-terhadap-kegiatan pariwisata/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun