Mohon tunggu...
ditya dinda indonesiani
ditya dinda indonesiani Mohon Tunggu... -

Seorang mahasiswi yang sedang belajar dalam kajian filsafat islam

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Waktu

23 Maret 2015   14:41 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:12 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ia bagaikan sebuah bayangan yang melewatimu tanpa kau ketahui

Ia bagaikan pedang yang menikammu tanpa kau kehendaki

Ia bagaikan hembusan nafas yang kau lalui tanpa kau sadari

Waktu

Ibarat pesulap yang bisa membuatmu menjadi orang yang bersyukur

Bahkan ia bisa menjadikanmu seorang yang kufur

Hanya dengan waktu, siapapun bisa berubah- ubah

Tergantung kita yang menguasai teknik sang waktu

Hai, wahai engkau yang berada di ujung waktu

Tidak kah engkau sadar?

Tidak kah engkau berfikir?

Begitu banyak waktu yang kau habiskan

Begitu banyak waktu yang kau sia- siakan

Padahal kau sangat membutuhkan waktu sebagai penolongmu

Sungguh engkau yang telah meninggalkannya

Kelak “Ia” akan menikammu bagaikan pedang

Dan membuat kau tersungkur dalam penyesalanmu

Waktu, di penuhi dengan kesempatan

Dan seperti waktu, setiap kesempatan hanya datang satu kali

Ketika ia berlalu kau takkan menemukannya lagi

Karena waktu tak bisa terulang dan berputar dengan sama

Bahkan seorang yang sukses dengan seorang yang gagal disediakan waktu yang sama

Yang membedakan hanya bagaimana seorang bisa mengelola waktu sebaik mungkin

Ya, hanya dengan waktu kita bisa berubah seperti apa dan menjadi apa

Maka jadikan waktumu sebagai ladang untuk bercocok tanam

Ketika kau tanam biji kebaikan, niscaya akan tumbuh pohon kebaikan yang tidak menyia- nyiakan waktumu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun