Di masa New Normal ini, tentu sangat membosankan apabila tidak ada aktifitas selain belajar daring di rumah saja. Terlihat dalam beberapa pantauan penulis sebagai peserta KKN, teman-teman Karang Taruna RT. 003 RW. 008 Girilaya, Kelurahan Banyu Urip hanya berkumpul dan bermain dengan teman sebaya dalam kegiatan sehari-harinya. Hal ini membuat penulis merasa sia-sia jika hanya melakukan kegiatan tersebut tanpa menghasilkan sesuatu.
Untuk mengatasi itu, Dito Arif Mahendra sebagai Mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya mengajak teman-teman Karang Taruna RT. 003 RW. 008 Girilaya, Kelurahan Banyu Urip yang menggandeng Komunitas Doodle Art Surabaya untuk tetap produktif berkarya dalam memanfaatkan waktu di rumah saja. Kegiatan tersebut membawakan tema “Tumb Me Up” yang memperdayakan barang pribadi agar memiliki nilai jual dengan menambahkan desain baru sesuai kreatifitas Karang Taruna. Tentu Kegiatan Program ini di sambut positif oleh Pembina Karang Taruna dan Teman-teman Karang Taruna lainnya.
Dalam kegiatan tersebut, Mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya dan Komunitas Doodle Art Surabaya memberikan materi dasar tentang Doodle Art. Kegiatan tersebut di awali dengan tahap pertama menggunakan media kertas HVS, pensil, dan spidol hitam sebagai langkah awal untuk melemaskan tangan dan mengasah inspirasi pada masing-masing individu dengan memberikan contoh gambar menggunakan Document Koleksi Doodle Art Surabaya dan memanfaatkan aplikasi Pinterest. Untuk tahap kedua, teman-teman karang taruna menggunakan media Paper Cup dan Spidol dengan variasi warna. Dalam tahap kedua ini sudah mulai nampak bakat terpendam pada tiap individu yaitu mempunyai kreatifitas yang unik. Pada tahap ketiga, teman-teman Karang Taruna menggunakan media Barang pribadi yang terbuat dari kain dan Cat Acrylic. Disini teman-teman Karang Taruna diberikan kebebasan dalam menentukan ide. Dalam pemaanfatan media tersebut, Mahasiswa dan Komunitas Doodle Art Surabaya mendampingi dengan pengarahan bagaimana memulai sebuah sketsa, apa saja yang dibutuhkan, dan bagaimana hasilnya agar terlihat menarik.
Setelah menyelesaikan 3 proses tahapan karya tersebut. Mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melanjutkan memberikan materi kepada teman-teman Karang Taruna. Materi tersebut adalah cara memfoto produk yang benar dengan memanfaatkan smartphone pribadi dan cara mempromosikan hasil produk yang di foto ke sosial media Instagram.
