Mohon tunggu...
DITO RESTU HUDOYO
DITO RESTU HUDOYO Mohon Tunggu... Hanya laki-laki biasa

Saya Kompasianer pemula dan sedang belajar menulis cerpen dan lainnya, suka nonton anime Naruto

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

"Kenikmatan Tuhan, Pilihan Setyo dan Tugin"

3 Februari 2025   01:23 Diperbarui: 3 Februari 2025   01:29 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dua orang kaya raya & Sumber Meta AI 

Ketika Manusia Diberi Kenikmatan oleh Tuhan

Ketika seseorang diberi kelebihan di dunia, entah itu jabatan, kepintaran, kekayaan, atau ilmu pengetahuan, maka sesungguhnya Tuhan sedang mengujinya. Tuhan akan melihat apakah ia memanfaatkan anugerah itu dengan baik atau justru menyalahgunakannya.

Dua manusia dengan nasib serupa, tetapi memiliki cara berbeda dalam menyikapi nikmat yang diberikan Tuhan:

Tugin: "Akhirnya aku bisa sekaya ini! Setelah penantian panjang, aku akan menikmati hidup dan bersenang-senang sepuasnya!"

Setyo: "Terima kasih, Tuhan, atas nikmat yang Engkau berikan kepadaku. Semoga aku bisa memanfaatkannya dengan baik dan membantu warga desaku."

Betapa jauh perbedaan keduanya.

Awal Kisah di Desa Subur

Di sebuah desa bernama Desa Subur, hiduplah seorang pemuda bernama Setyo. Sejak kecil, ia tumbuh dalam keluarga yang sederhana, tetapi penuh dengan nilai-nilai kebajikan. Orang tuanya mengajarkannya untuk selalu berbagi dan menolong sesama.

Di sisi lain, ada pemuda bernama Tugin. Meskipun berasal dari keluarga yang sama-sama berkecukupan, Tugin tumbuh menjadi sosok yang egois dan angkuh. Ia tidak peduli dengan lingkungan sekitarnya, hanya fokus pada kesenangan diri sendiri.

Suatu hari, Setyo mengajak sahabatnya, Tiro, untuk membantunya mewujudkan rencananya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun