Mohon tunggu...
Dita Tri Wahyuni
Dita Tri Wahyuni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Saya Dita sebagai mahasiswi Ekonomi Syariah Universitas Pamulang, dengan artikel ini saya ingin mengembangkan kemampuan saya sebagai mahasiswi dalam bidang ekonomi.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Paradigma Profit-Loss Sharing (PLS) dalam Model Bisnis dan Manajemen Keuangan Syariah

28 Desember 2024   14:21 Diperbarui: 28 Desember 2024   14:21 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Model bisnis syariah yang berbasis PLS mengedepankan kemitraan yang adil dan mendorong hubungan seimbang antara investor dan pengusaha. Ini mendorong penggunaan modal untuk kegiatan produktif dan menghindari spekulasi.

Contoh Kasus:
Bank syariah menggunakan akad mudharabah untuk memberikan pembiayaan kepada UKM. Jika bisnis sukses, bank dan pengusaha berbagi keuntungan, namun jika rugi, bank menanggung kerugian modal, sementara pengusaha kehilangan hak atas keuntungan.

Kesimpulan

Paradigma PLS dalam keuangan syariah memastikan setiap transaksi berlandaskan keadilan, transparansi, dan pembagian risiko yang adil. Hal ini melindungi semua pihak dan mendorong ekonomi yang lebih etis dan berkelanjutan, mengubah model bisnis dari yang berorientasi pada keuntungan bunga menjadi kerja sama yang adil.

Referensi

  • Antonio, Muhammad Syafii. (2001). Bank Syariah: Dari Teori ke Praktik. Jakarta: Gema Insani Press.
  • Karim, Adiwarman Azwar. (2016). Ekonomi Islam: Suatu Kajian Kontemporer. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
  • Ismail, Abduh. (2008). Manajemen Keuangan Syariah. Yogyakarta: Graha Ilmu.
  • Al-Qardhawi, Yusuf. (2002). Hukum Zakat: Studi Komparatif Mengenai Status dan Filsafat Zakat Berdasarkan Quran dan Hadis. Jakarta: Litera AntarNusa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun