Mohon tunggu...
Dita Pahebong
Dita Pahebong Mohon Tunggu... Penulis - Seorang penulis Lepas yang senang berefleksi

semua manusia yang ber_Akal punyak hak untuk berfikir dan berkreatifitas

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Lansia dalam Perlindungan: Dedikasi Pemadam Kebakaran untuk Indonesia yang Bermartabat

28 Mei 2024   19:08 Diperbarui: 28 Mei 2024   19:17 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perlindungan terhadap lansia tidak bisa dilakukan oleh pemadam kebakaran saja. Diperlukan sinergi dengan berbagai lembaga, termasuk pemerintah daerah, layanan kesehatan, dan komunitas masyarakat. Kerja sama ini dapat menciptakan sistem perlindungan yang lebih komprehensif dan efektif. Misalnya, dengan adanya jalur evakuasi khusus dan sistem peringatan dini yang disesuaikan dengan kebutuhan lansia, kita dapat meningkatkan keselamatan mereka secara signifikan.

Menghormati Lansia: Mencerminkan Martabat Bangsa

Lansia yang terawat dengan baik mencerminkan martabat suatu bangsa. Pemadam kebakaran, melalui dedikasi dan tindakan mereka, berkontribusi besar dalam menjaga martabat ini. Ketika kita melihat pemadam kebakaran yang berani menyelamatkan seorang lansia dari kobaran api, kita melihat gambaran dari nilai-nilai kemanusiaan, penghormatan, dan martabat yang tinggi. Ini adalah cerminan dari bangsa yang menghargai dan melindungi setiap warganya, tanpa memandang usia atau kondisi fisik.

Hari Lansia Nasional adalah waktu yang tepat untuk menghargai dedikasi pemadam kebakaran yang melampaui tugas mereka. Dengan melindungi lansia, mereka bukan hanya menyelamatkan nyawa tetapi juga menjaga martabat bangsa. Ini adalah panggilan bagi kita semua untuk mendukung dan menghormati pekerjaan mereka, serta bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan terawat bagi para lansia. Karena ketika lansia terawat, Indonesia benar-benar bermartabat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun