Mohon tunggu...
Dispen Kormar
Dispen Kormar Mohon Tunggu... Tentara - “Tidak apa-apa untuk merayakan kesuksesan tapi lebih penting untuk memperhatikan pelajaran tentang kegagalan.”

Impossible Is Nothing

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Prajurit Menbanpur–2 Mar Melaksanakan Penanaman Terumbu Karang Di Pulau Pari Dan Pulau Tidung Kecil

16 Juni 2015   16:13 Diperbarui: 17 Juni 2015   05:58 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Prajurit Marinir dari Resimen Bantuan Tempur-2 Marinir (Menbanpur-2 Mar) melaksanakan konservasi terumbu karang di Pulau Pari dan Pulau Tidung Kecil Kepulauan Seribu Tangerang Banten sejak 15 Juni 2015 hingga 18 Juni 2015. Kegiatan ini merupakan Kegiatan “Save Our Littoral Life Korps Marinir” yang diprakarsai Komandan Korps Marinir Mayjen TNI (Mar) Buyung Lalana.

Komandan Batalyon Provos-2 Marinir Letkol Marinir Supriyadi Tarigan yang memimpin kegiatan konservasi ini menyatakan “Kegiatan ini sebagai langkah awal prajurit Menbanpur-2 Marinir dalam penanaman terumbu karang di daerah ini. Rencananya penanaman secara besar–besaran akan dilaksanakan pada tanggal 15 Agustus 2015 mendatang.

“Prajurit Menbanpur-2 Mar saat ini menanam sekitar 3.000 terumbu karang dengan Fragmen Subtrat sebanyak 250 buah dengan target menanam 54.000 terumbu karang pada 15 agustus 2015 nanti. Penanaman ini adalah salah satu wujud kepedulian prajurit Marinir terhadap alam, masyarakat dan kelangsungan ekosistem laut”, ungkapnya.

Terumbu karang bermanfaat untuk perkembangbiakan populasi ikan dan biota laut lainnya. Selain itu terumbu karang juga bermanfaat untuk menahan gelombang dan arus air laut, penahan abrasi pantai serta dapat dimanfaatkan sebagai bahan obat-obatan. Dengan pelestarian terumbu karang ini diharapkan dapat meningkatkan hasil tangkapan ikan nelayan karena terumbu karang merupakan habitat bagi banyak spesies laut untuk melakukan pemijahan, peneluran, pembesaran anak, makan dan mencari makan (feeding & foraging), terutama bagi sejumlah spesies yang memiliki nilai ekonomis penting.

Banyaknya spesies makhluk hidup laut yang dapat ditemukan di terumbu karang menjadikan ekosistem ini sebagai gudang keanekaragaman hayati laut dan dapat di jadikan objek wisata bahari yang berdaya jual tinggi (memancing, menyelam, snorkeling),” jelas Letkol Marinir Supriyadi Tarigan.

Tidak kurang 100 personel dengan penuh semangat dan bersungguh–sungguh melaksanakan konservasi terumbu karang di daerah wisata tersebut serta tetap mengutamakan faktor keselamatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun