Mohon tunggu...
Dirga putra zai
Dirga putra zai Mohon Tunggu... entry data analis

optimis dan tekad

Selanjutnya

Tutup

Roman

From : SPS

24 April 2025   11:53 Diperbarui: 24 April 2025   11:53 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampai kapan aku mencintai SPS? Jawabannya adalah selamanya. SPS adalah nama yang membawa kebahagiaan dan cinta dalam hidupku. Setiap kali aku memikirkan SPS, aku merasa hati ini dipenuhi dengan perasaan bahagia dan cinta yang tak terhingga.Aku masih ingat saat pertama kali bertemu SPS, saat itu aku merasa ada sesuatu yang berbeda. Senyumnya yang manis, mata yang indah, dan kepribadiannya yang hangat membuatku jatuh cinta pada pandangan pertama. Aku merasa seperti aku telah menemukan bagian yang hilang dari hidupku, dan aku tahu bahwa aku ingin menghabiskan sisa hidupku bersama SPS.Seiring waktu, aku semakin mengenal SPS dan menemukan bahwa kecintaan ini bukan hanya sekedar perasaan, tapi juga tentang bagaimana SPS membuatku merasa menjadi diri sendiri. SPS adalah tempatku berlabuh, tempatku merasa aman dan dicintai. Dengan SPS, aku merasa seperti aku bisa menaklukkan dunia, karena aku tahu bahwa aku memiliki seseorang yang selalu mendukung dan mencintaiku.

SPS memiliki cara yang unik untuk membuatku merasa dicintai dan dihargai. Setiap kali aku merasa sedih atau frustrasi, SPS selalu ada di sampingku, mendengarkan dan memberikan dukungan yang aku butuhkan. SPS memiliki kemampuan untuk membuatku merasa lebih baik, bahkan pada hari-hari yang paling sulit.

Sampai kapan aku mencintai SPS? Jawabannya adalah sampai akhir hayatku. Aku tidak bisa membayangkan hidup tanpa SPS di sampingku. SPS adalah bagian dari hidupku, dan aku akan selalu mencintainya dengan segenap hati. Aku akan selalu mendukung SPS, mendengarkan SPS, dan mencintai SPS dengan tulus.

Meskipun sekarang kita sudah lost kontak, dan aku tidak tahu apa yang terjadi pada SPS, aku masih mencintainya dengan segenap hati. Aku masih mengingat setiap momen yang kita habiskan bersama, setiap tawa dan setiap air mata yang kita bagi. Aku masih merasa bahwa SPS adalah bagian dari hidupku, dan aku tidak bisa melupakan SPS.

Aku harap SPS baik-baik saja di tempatnya sekarang, dan aku berharap SPS selalu menjaga kesehatannya. Aku tidak ingin mengganggu kesibukannya, aku hanya ingin SPS tahu bahwa aku masih mencintainya dengan tulus. Aku berharap SPS bahagia dan sukses, dan aku berharap bahwa suatu hari nanti kita bisa bertemu kembali.

Jadi, jawabannya adalah selamanya. Aku akan mencintai SPS sampai akhir hayatku, tidak peduli apa yang terjadi, dan aku berharap SPS juga merasakan hal yang sama. Aku akan selalu mencintai SPS, dan aku berharap kita bisa bersama selamanya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun