Mohon tunggu...
Sosbud Artikel Utama

BP4K Kabupaten Tegal Gelar Penyuluhan Penerapan Teknologi Pertanian Tepat Guna

23 April 2015   11:55 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:46 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
BP4K Kabupaten Tegal Gelar Penyuluhan Penerapan Teknologi Pertanian Tepat Guna

Badan pelaksana penyuluhan pertanian perikanan dan kehutanan (BP4K) Kabupaten Tegal melakukan sosialisasi aplikasi Hypernano organic mineral melalui kegiatan penyuluhan penerapan teknologi pertanian/perkebunan tepat guna. Kegiatan yang digelar di rumah H.Nurhojin Desa Kreman Kecamatan Warureja, Rabu (22/4). Kegiatan juga melibatkan langsung Koramil 04/Warureja, UPTD Tanbunhut dan Kantor BP3K Kecamatan Warureja, PPL (petugas penyuluh lapangan) serta gapoktan sumber pangan dan KTNA (kelompok tani nelayan andalan) Desa Kreman. Kepala Kantror BP4K Kabupaten Tegal Ir.Tukino menjelaskan, orientasi pengembangan sistem teknologi tepat guna disebabkan karena Luasan lahan untuk pertanian semakin berkurang, harga sewa/beli tanah juga mahal, Penanaman tidak ketergantungan pada musim, Penanaman bisa dilakukan tanpa tanah, Tidak terlalu membutuhkan tenaga kerja yang banyak, sehingga menjamin efisiensi tenaga kerja dan menekan biaya produksi.

Dijelaskan kepala BP3K Kecamatan Warureja Tohir,”Pemberianpupuk organik cairHypernanosangat besar manfaat dan kegunaannya. Perbedaan postur tanaman antara yang ditambahkan pupuk organik cair dan yang tidak juga akan terlihat sangat mencolok, walaupun di tanam di lahan yang sama.

“Mengingat pentingnyaperan pupuk organik cairbagi peningkatan produktivitas hasil panen, maka sebaiknya segera dilakukan. Anda akan melihat perbedaan hasil dari apa yang telah diaplikasikan. Tanaman menjadi lebih segar, pertumbuhan menjadi lebih singkat, dan daya tahan tanaman terhadap serangan hama penyakit meningkat,”Jelas Tohir. Sementara itu Danramil 04/Warureja Kapten Inf Radiyono mengungkapkan, TNI selalu terlibat aktif dalam menyukseskan program pemerintah untuk swasembada pangan yang ditargetkan tiga tahun ke depan. Ditambahkan Danramil, tugas ini merupakan instruksi Presiden untuk tercapainya swasembada pangan nasional. “Ini sebagai upaya membantu pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat, disamping itu ketahanan pangan sangat strategis untuk pertahanan nasional. “Intinya TNI akan selalu siap membantu program pemerintah berswasembada pangan,” Pungkasnya. “Tugas ini merupakan instruksi Presiden untuk tercapainya swasembada pangan nasional. “Intinya TNI akan selalu siap membantu program pemerintah berswasembada pangan,” Pungkasnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun