Pada suatu waktu saya pernah mengikuti lomba paskibra dan dimana waktu itu juga bertepatan saya sedang PKL (Praktek Kerja Lapangan) di RS, sebenarnya ya gini ini yang membuat saya kangen sekali kalau diingat-ingat.Â
Pulang PKL sampai rumah sekitar jam 3, jam 4 harus ke sekolah latihan untuk lomba paskibra dan ada waktu dimana setelah selesai latihan sampai malam, jam 8 harus ke acara ulang tahun teman terbaik saya juga dari awal masuk SMK sampai lulus selalu sebangku. Kebetulan latihan juga sudah selesai dan saya menghadiri acara tersebut.
Dan besoknya masuk PKL shift pagi, kalau tidur benar-benar capai itu nikmat sekali ya besti. Kesibukan-kesibukan seperti itu yang membuat saya ingin kembali tetapi ya kembali lagi setiap satu detik yang sudah terjadi itu sudah jadi masa lalu dan kita tidak akan pernah bisa kembali.
Ketika magang, kelas saya kebagian gelombang dua yaitu gelombang terakhir, kelas yang belum magang diwajibkan untuk mengikuti Teaching Factory yang dimilik oleh sekolah saya yang bernama Skuber Daycare. Skuber Daycare adalah tempat penitipan anak. Karena kelas saya dibagi beberapa kelompok untuk menjaga Daycare, pada waktu launching hari pertama Skuber Daycare, kelompok saya yang ditunjuk untuk mengikuti launching tersebut.
Kami menyiapkan dekorasi yang penuh effort dan keseruan, saling membantu satu sama lain, lelah satu lelah semua. Pada waktu ini saya belum mengundurkan dari organisai pramuka, ketika selesai acara Penerimaan Tamu Ambalan dan acaranya menginap yang diketuai oleh saya sendiri, saya pulang sebentar untuk bersih-bersih lalu datang untuk menghadiri acara launching Skuber Daycare, ketika sudah selesai acara tersebut saya lanjut untuk latihan paskibra. Kesibukan-kesibukan seperti itu adalah sebuah pengalaman yang menyenangkan sekaligus merindukan bagi saya.
Ditahun 2021 saya lulus SMK dan melanjutkan untuk kuliah mengambil jurusan yang masih sama seperti SMK yaitu Keperawatan. Saya mengambil program studi D3 Keperawatan di Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya. Tiga tahun ke depan saya akan berjuang bersama 63 anak untuk mendapatkan gelar A.Md Kep.
Judul itu saya buat hanya ingin menyampaikan atau memberitahukan kepada kalian semua bahwa di tahun ini saya berusia 19 tahun yang berarti sudah banyak sekali pengalaman yang saya lalui dari yang menyenangkan maupun menyedihkan, saya tahu bahwa pengalaman menyenangkan maupun menyedihkan akan terus berlanjut sampai waktu yang ditentukan oleh Tuhan.
Pengalaman kehidupan yang saya ceritakan diatas untuk dilaluinya tidak semudah ketika ditulis, banyak tangisan yang sudah saya keluarkan untuk bertahan sampai detik ini. Terkadang seseorang menjadi support system terbaik terkadang juga seseorang itu yang menghancurkannya. Kita tidak bisa bergantung apalagi berharap kepada manusia karena itu semua akan sia-sia, hanya kepada Tuhan lah kita pantas berharap kepada-Nya.
Jika hidup ingin tidak memiliki haters (pembenci), jangan menjadi haters untuk hidup orang lain...
Sampai bertemu di tahun 2022 yang ke 20.
Nama : Diny Dananartha