Iman sepertinya harus dilihat dengan iman,
terkadang logika tidak mampu memahami.
Prasangka iman berbeda dengan prasangka logika.
Iman lebih pada memahami, diam
Logika selalu bertanya, memperdebatkan.
Iman dan logika tidak terpisahkan, meski terkadang berseberangan.
Dengan filsafat orang berargumentasi
Dengan tasauf dia akan berserah diri
Jalan filsafat membawa ke luar
Jalan tasauf menuju ke dalam
Jadilah buta huruf
Agar Tuhan dapat menampakkan hikmah-Nya
Lihatlah, tapi jangan dituliskan
Seribu cahaya berbinar-binar
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!