Mohon tunggu...
din saja
din saja Mohon Tunggu... Seniman - hanya tamatan smp

suling pun bukan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hikayat Permenungan (44)

27 Juli 2024   07:31 Diperbarui: 27 Juli 2024   07:54 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tiap-tiap hewan tidak ada yang lebih hebat,

masing-masing punya kelebihan sendiri,

hanya kelalaian (kebodohan) dan nasib yang membuatnya kalah (mati).

Pengabdian hewan pada memangsa,

untuk mempertahankan stabilitas ekosistem alam.

Pengabdian tetumbuhan pada akar,

mempertahankan stabilitas tanah,

dan pada daun untuk stabilitas udara dan humus.

Pengabdian manusia pada akal,

untuk menyadarkan hati akan kerendahan diri.

Tiap-tiap makhluk pengabdi sejati.

Tidak ada kemenangan maupun kekalahan,

karena kehidupan bukan kompetisi.

Mengabdilah dengan baik,

siapa tahu jadi yang terpilih.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun