Mohon tunggu...
Dihni Maulani
Dihni Maulani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar sekolah

Hobi saya adalah membaca buku, berenang dan badminton

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Datangnya Manusia Merusak Keindahan di Bumi

15 September 2022   08:53 Diperbarui: 15 September 2022   09:10 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada suatu masa datanglah seorang manusia ke alam bebas yaitu 500 ribu tahun yang lalu dengan tiba-tiba datang merusak indahnya alam di bumi. 

Kerusakan alam adalah proses deteriorasi atau penurunan mutu (kemunduran) lingkungan. Kerusakan alam mengakibatkan tumbuhan menjadi rusak, hewan menjadi punah dan alam menjadi rusak dan tercemar. Manusia merupakan faktor utama yang menyebabkan kerusakan bumi. 

Sebagai contohnya hewan-hewan yang dibunuh dan dijadikan kebutuhan manusia itu sendiri . Seperti ular yang diburu dan diambil kulitnya untuk dijadikan sepatu, beruang diburu diambil kepala untuk nantinya dijadikan pajangan atau hasil berburu dan di upload ke internet. 

Anjing laut diambil bulu untuk dijadikan jaket, pohon banyak dijadikan sebagai bahan baku pembuatan kertas, banyak manusia membuang limbah ke sungai dan laut,  ketergantungan manusia kepada teknologi juga berdampak besar seperti adanya pabrik dengan penggunaan mencapai batas maksimal , adanya kelinci sebagai bahan percobaan oleh ilmuan  dan masih banyak lagi contoh-contoh lainya 

Pada dasarnya keserakahan manusialah yang menyebabkan hancurnya bumi. Manusia terlalu sibuk merusak bumi tanpa mengerti apa akibatnya. 

Jadi dengan datangnya manusia yang merusak keindahan alam, akhirnya keindahan alam di bumi rusak, tercemar, hewan-hewan punah dan alam tidak indah lagi seperti dulu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun