Kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan platform media sosial tiktok ,di era sekarang ini tiktok banyak digamplangi oleh beberapa orang khususnya generasi Gen Z. Tiktok sekarang ini banyak dimanfaatkan sebagai media untuk mengekspresikan diri pada sebagain orang. Jadi apasih tiktok itu?
Tiktok merupakan salah satu platform media sosial yang sangat populer di era sekarang ini terutama di kalangan Gen Z. Dengan fitur-fitur yang ada dan interaksi dan bentuk kreativitas tiktok memungkinkan penggunanya untuk membuat dan membagikan video pendek. Banyak pengguna merasa bahwa tetap tidak hanya menjadi wadah hiburan lebay juga menjadi media untuk mengekspresikan diri dan meningkatkan rasa percaya diri. Alasan utama Tik Tok mampu menumbuhkan rasa percaya diri karena aplikasinya menawarkan banyak kemudahan dalam pembuatan konten dengan berbagai bentuk. Dengan berbagai fitur yang ada di aplikasi Tik Tok seperti filter efek khusus dan musik yang menarik pengguna dapat menciptakan video yang menarik dan sesuai dengan kepribadian mereka. Dengan proses yang kreatif ini dapat memberikan kesempatan bagi pengguna untuk mengekspresikan dirinya secara unik. Kita bebas mengekspresikan diri kita di tik tok khususnya pada Gen Z aplikasi ini sudah banyak digunakan dalam mengekspresikan dirinya dengan berbagai video.
Salah satu aspek menarik dari Tik Tok adalah kebebasan berekspresi yang ditawarkan. Pengguna dapat menciptakan video dengan berbagai tema mulai dari tarian, lipsync, tips kecantikan hingga pandangan tentang isu sosial, motivasi dsb. Tik Tok menyajikan ruang untuk menunjukkan minat, bakat dan kepribadian secara bebas. Banyak dari pengguna berkesempatan untuk membantu mereka mengatasi rasa malu dan keraguan diri sehingga lebih percaya diri dalam menampilkan siapa diri mereka sebenarnya. Tidak hanya itu aplikasi Tik Tok juga menawarkan berbagai cara agar pengguna dapat menjadi konten kreator yang di mana dapat memberikan cuan atau penghasilan. Dari konten Tik Tok tersebut banyak dari Gen Z yang menjadi konten kreator yang kreatif dimana juga dapat menjadi wadah mencari penghasilan dan bisa membantu orang tua dalam segi ekonomi.
Selain itu algoritma Tik Tok yang memungkinkan video dari berbagai pengguna muncul di halaman for your page (FYP) membuat setiap orang merasa kesempatan yang sama untuk dilihat dan diapresiasi. Ketika video mereka ditonton di like di komen atau dibagikan oleh pengguna lain hal ini tentu memberikan rasa pencapaian dan kepuasan yang berdampak positif pada kepercayaan diri. Namun banyak pengguna yang awalnya merasa malu atau tidak percaya dalam berbicara di depan kamera mulai merasa nyaman dan percaya diri seiring berjalan waktu hal ini juga didukung dengan adanya komunitas-komunitas di tik tok yang saling memberikan dukungan baik dalam bentuk komentar positif maupun apresiasi.
Namun dalam penggunaan aplikasi Tik Tok tentu saja seperti semua media sosial Tik Tok juga berpotensi dampak negatif seperti komen negatif atau cyber bullying atau bullying yang terjadi di media sosial oleh karena itu penting bagi pengguna untuk tetap bijak dalam menggunakan aplikasi ini dengan penggunaan yang positif. Tik Tok dapat menjadi sarana efektif dalam menumbuhkan rasa percaya diri dan kreativitas serta membantu seseorang mengenal dan mengembangkan potensi diri mereka.Â
Jangan hanya menggunakan Tik Tok sebagai aplikasi hiburan tetapi juga jadikan alat sebagai potensi untuk memperkuat rasa percaya diri dan hal yang bermanfaat didalamnya. Dengan fitur interaktif algoritma yang adil dan komunitas yang mendukung tiktok mampu mengubah kebiasaan Gen Z dalam mengekspresikan diri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H