1. Konsep Dasar Sosial-Emosional
Sosial-emosional mengacu pada kemampuan individu untuk memahami, mengelola emosi, dan membangun hubungan dengan orang lain. Konsep ini meliputi empati, pengendalian diri, serta keterampilan sosial yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.
2. Determinan Perkembangan Sosial-Emosional
Faktor yang memengaruhi perkembangan sosial-emosional meliputi:
Keluarga sebagai lingkungan pertama anak.
Teman sebaya, yang membentuk kemampuan interaksi sosial.
Lingkungan budaya yang membangun nilai-nilai dasar individu.
3. Teori Lev Vygotsky dan Piaget
Vygotsky menekankan pentingnya interaksi sosial dalam perkembangan kognitif melalui konsep zone of proximal development (ZPD).
Piaget fokus pada tahap perkembangan kognitif, termasuk bagaimana anak memahami dunia melalui tahapan konkret dan formal.
4. Teori Psikososial Erik Erikson
