Mohon tunggu...
dini nurinda hanggarani
dini nurinda hanggarani Mohon Tunggu... -

Guru smkn nusawungu,

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membangun "Knowledge Sharing" di Dunia Maya

11 Agustus 2014   06:04 Diperbarui: 18 Juni 2015   03:52 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

knowledge sharing adalah suatu kegiatan atau aktivitas dimana pengetahuan, baik berupa informasi, skill, ataupun keahlian yang ditukarkan kepada orang lain. Sebagai seorang guru tentu saja saya tidak asing lagi melakukan kegiatan knowledge sharing ini pada siswa-siswa saya. Namun seiring berkembangnya waktu, rupanya guru dituntut untuk bisa terus menerus melakukan inovasi dalam melaksanakan knowledge sharing yang sering kali di sebut sebagai proses pembelajaran.  Akan tetapi untuk siswa SMK yang sedang melaksanakan prakerin, proses knowledge sharing ini biasanya langsung 'mandeg' sampai mereka selesai. Sempat terbesit dalam pikiran saya untuk membangun 'kelas maya', dimana siswa yang melaksanakan prakerind tersebut tetap bisa melaksanakan proses pembelajaran dimanapun dan kapanpun saja dengan menggunakan kelas maya tersebut. Namun lagi-lagi terkendala dengan sumber daya saya yang terbatas.

Tanpa dinyana, tiba-tiba ada sebuah email masuk yang menginformasikan adanya diklat online Guru Melek IT. Program ini merupakan program training guru secara online terkait dengan pemanfaatan IT(Information Technology) dalam pembelajaran yang dirintis oleh Pak Sukeni (Pemenang Acer Guraru Award 2013). Program ini sangat mendorong guru untuk dapat memanfaatkan IT sebagai terobosan inovasi pembelajaran. Seperti layaknya orang jawa bilang "tumbu ketemu tutup" yaitu satu kepentingan bertemu dengan kepentingan yang lain yang ternyata klpo dan cocok. Sudah sejak lama saya ingin diklat tentang pemanfaatan IT khususnya pembuatan e-learning dan ternyata program online guru melek IT selama 12 hari ini fleksibel bisa dilaksanakan dimana saja dan kapan saja selama jadwal 12 hari tersebut. Itulah mengapa akhirnya dengan semangat '45 saya mendaftarkan diri.

kowlegede sharing yang terjadi pada program online guru melek IT selama 12 hari ini benar-benar memberi inspirasi pada guru bahwasanya pembelajaran tidak hanya dilakukan di dalam kelas yang dibatasi oleh ruang dan waktu. Pengelolaan kelas pun bisa dipantau secara periodik oleh guru dan siswa. program diklat online ini bisa menjadi jawaban bagi para guru yang ingin memajukan kompetensi profesional nya dalam menciptakan pembelajaran yang inovatif. Tantangan  abad 21 ini memang memaksa kita untuk MELEK TEKNOLOGI dan INFORMASI. Rasanya sangat memprihatinkan jika anak-anak kita sudah mahir menggunakan IT, sedangkan guru masih melaksanakan pembelajaran yang konvensional. Melalui tulisan ini saya mengajak pada teman-teman guru, ayo kita bangun knowledge sharing di dunia maya. Di awali dari diri sendiri dan dimulai dari sekarang! :-)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun