"Aku malu mau kenalan sama dia"
Pernahkah kita mendengar kalimat di atas? Atau justru kita sendiri yang mengatakannya seperti itu. Benarkah itu tanda bahwa kita kurang percaya diri?
Waktu remaja itu seru dan kadang buat bingung, ya. Tidak hanya mencari jati diri, tapi juga harus bisa bergaul dengan orang-orang di sekitar. Ada remaja yang terlihat enjoy bisa beradaptasi di mana-mana, seperti percaya diri banget. Tapi, ada juga yang canggung atau malu, jika bertemu orang baru, misalnya ketika awal masuk perkuliahan.
Remaja yang PD mudah beradaptasi?Â
Nah, menurut Abdul Amin yang merupakan mahasiswa Psikologi Universitas Yudharta Pasuruan, kunci untuk bisa go with the flow atau mudah beradaptasi itu salah satunya kepercayaan diri. Remaja yang percaya diri itu mudah untuk memulai pembicaraan dengan orang baru, lebih berani mengambil inisiatif, dan bisa berbaur di berbagai situasi. Berbeda dengan remaja yang kurang percaya diri, mereka kadang minder, takut untuk memulai obrolan, takut untuk memulai sesuatu, dan selalu merasa dirinya memiliki banyak kekurangan.
Trik supaya makin PD
Untuk yang kurang percaya diri, ada triknya nih buat bangun kepercayaan diri. Pertama, kita harus jujur pada diri sendiri, tahu kelebihan dan kekurangan. Terus, kalau sudah mencoba suatu hal dan mendapatkan hasil yang kecil, meski kecil banget, kita harus bisa mensyukuri dan menghargainya. Tidak harus yang wow, yang penting ada kemajuan.
Dan ya, jangan lupa untuk selalu berpikir positif, self-affirmation juga bisa membantu dengan kita mengatakan ke diri sendiri, "Eh, gua pasti bisa nih!" atau "Gua bangga sama diri gua." Pokoknya, ada trik-trik kecil gitu yang bisa kita lakukan untuk menaikkan level kepercayaan diri. Jangan takut ambil risiko juga karena dari risiko itu kita bisa belajar banyak.
Intinya, kepercayaan diri itu bukan sesuatu yang stuck, bisa di-upgrade dengan usaha dan cara yang kita pilih sendiri. Jadi, jangan ragu untuk mencoba dan lebih berani.
