Siapa sih yang tidak kenal dengan merek J.CO ? franchise donat dan kopi yang populer dan begitu diminati oleh berbagai kalangan karena variasi donatnya yang beragam. Tahukah kalian merek yang sering disangka dari luar negeri ini ternyata berasal dari indonesia lho.
Johnny Andrean merupakan sosok pria hebat dibalik berdirinya merek  J.CO. Pengusaha kelahiran Singkawang, Kalimantan Barat ini mendirikan J.Co pada tahun 2005 silam.Â
Kisah sukses Johnny Andrean, tidak dapat dipisahkan dari keberhasilannya dalam merintis dan menjadi pelopor  di bidang kuliner. Berbekal pengetahuan tentang franchise BreadTalk, Johnny mengembangkan bisnis kulinernya sendiri.  J.CO Donuts & Coffee adalah usaha asli yang didirikan oleh Johnny Andrean.Â
Gerai pertama  J.CO Donuts & Coffee dibuka pada tahun 2005 di Supermall Karawaci, Tangerang, Indonesia. Bisnis ini berkembang menjadi waralaba lokal restoran cepat saji yang sangat diminati oleh berbagai kalangan. Dengan mengadopsi konsep franchise dari luar negeri, J.CO menawarkan berbagai produk unggulan seperti donat, kopi, teh, sandwich, dan yoghurt.Â
Johnny Andrean berani memperkenalkan J.CO Donuts & Coffee dengan konsep restoran cepat saji modern yang menggunakan konsep open kitchen (dapur terbuka), sebuah konsep yang masih relatif baru di Indonesia pada saat itu. Open kitchen adalah konsep bisnis di mana konsumen dapat melihat langsung proses pembuatan produk yang dijual. Konsep inilah yang membuat J.CO Donuts & Coffee memiliki ciri khas tersendiri di Indonesia.Â
Produknya sangat diminati dan terjual dengan baik. Saat ini, J.CO Donuts & Coffee memiliki lebih dari 100 gerai di seluruh Indonesia. Selain itu, gerai J.CO Donuts & Coffee juga telah tersebar ke negara-negara tetangga seperti Malaysia, China, Singapura, dan Filipina.
Beberapa poin yang dapat diteladani  dari kisah kesuksesan Johnny:
Kepemimpinan, pebisnis sukses ini dikenal sebagai pemimpin yang handal. Johnny Andrean pandai menjalin hubungan dengan rekan bisnis, karyawan, maupun siapa saja yang ia temui. Ia tidak ragu untuk membimbing karyawannya agar dapat  maju bersama, bukan egois ingin maju sendiri.
Menentukan segmen konsumen yang tepat, J.CO menargetkan kalangan menengah keatas, dengan harga produk yang relatif terjangkau. Agar target konsumennya tepat sasaran, J.CO hadir di gerai yang bersih dan moderen di lokasi seperti pusat perbelanjaan atau mall.Â
Menumbuhkan rasa kepercayaan terhadap produk, Â konsep open kitchen yang diterapkan oleh Johnny pada usaha ini memungkinkan pelanggan dapat melihat lingkungan dapur J.CO secara langsung yang higienis. Sehingga kepercayaan pelanggan akan semakin baik dan berpotensi untuk melakukan pembelian secara berulang.Â
-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!