KKN Tematik UPI Terlibat Dalam Pemantauan Daya Tumbuh dan Kesehatan Balita di RW 06 Kelurahan Hegarmanah

Bandung, 14 juli 2022. Posyandu, untuk mengetahui angka kecukupan gizi anak dan balita, rekan-rekan KKN kelompok 36d membantu ibu-ibu kader dan bidan kelurahan melaksanakan kegiatan posyandu (pos pelayanan terpadu) yang bertempat di pos RW 06 Panorama 2  Kelurahan Hegarmanah, kec. Cidadap, kota Bandung.

Sebelum membantu kegiatan posyandu, rekan-rekan dari kkn kelompok 36d menyiapkan gizi berupa bubur kacang hijau. Salah satu alasan kacang hijau diberikan kepada balita karena kacang hijau merupakan sumber vitamin B dan mineral yang baik bagi tubuh anak, terutama untuk perkembangan fisik dan mental balita.

Posyandu di mulai pada pukul 08.00 WIB banyak di hadiri oleh ibu-ibu beserta bayi dan balitanya. Antusiasme masyarakat terlihat dari banyaknya masyarakat yang hadir untuk mengikuti posyandu ini. dari hal tersebut juga bisa dilihat bahwa besarnya kepedulian ibu terhadap kesehatan anaknya sangat besar. 

Kegiatan posyandu diawali dengan penimbangan berat badan bayi dan balita. Kemudian dilanjutkan dengan mengukur tinggi badan dan lingkar kepala anak yang kemudian hasilnya dicatat pada buku KMS (Kartu Menuju Sehat) setelah itu hasinya dicatat dalam buku administrasi posyandu.

Dokumentasi pribadi

"tujuan diadakannya posyandu ini adalah untuk memantau tingkat pertumbuhan anak, memantau kesehatan ibu dan balita, serta mengetahui gizi buruk anak". Ujar salah satu ibu kader posyandu. "dulu posyandu juga digunakan sebagai tempat pemeriksaan ibu hamil dan pemberian vaksin, namun untuk saat ini pemeriksaan ibu hamil dan vaksinasi dilaksanakan langsung di puskesmas sesuai dengan tanggal yang sudah di tetapkan oleh bidan.

Kegiatan posyandu dilanjutkan dengan pembagian gizi kepada bayi dan balita. Setiap anak mendapatkan satu cup bubur kacang hijau. Sekitar pukul 08.30 WIB salah seorang ibu bidan dari puskesmas kelurahan hegarmanah datang ke posyandu. Selain untuk mendampingi dan membantu kegiatan posyandu, selain mendampingi dan memantau kegiatan tersebut, juga mengecek hasil dari pemeriksaan berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala.

Akhirnya proses demi proses posyandu sudah terselesaikan, semoga kegiatan posyandu yang dilaksanakan oleh ibu-ibu kader dan ini dapat menekan angka gizi buruk pada anak dan balita.

Name: Dinda Zulva Janesya Psikologi UPI