Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Melalui KKN, mahasiswa diharapkan dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama masa perkuliahan untuk membantu mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat, serta memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan di daerah.
Salah satu masalah yang sering dihadapi oleh masyarakat di pedesaan adalah kurangnya perhatian terhadap kebersihan sampah. Sampah merupakan tempat pembuangan terakhir bekas makanan ataupun bungkus makanan yang selanjutnya akan dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir. Namun, tidak jarang kita temui sampah-sampah yang terbengkalai, penuh dengan plastik, sisa makanan dengan kondisi sampah yang kurang terawat.
Kebersihan sampah bukan hanya penting dari segi estetika, tetapi juga memiliki makna mendalam dalam aspek sosial dan budaya. Masyarakat yang peduli terhadap kebersihan sampah menunjukkan sikap saling menghormati antar sesama. Selain itu, sampah yang bersih dan terawat juga dapat mencegah penyebaran penyakit yang disebabkan oleh lingkungan yang kotor.
Berdasarkan permasalahan tersebut, kelompok KKN Universitas Negeri Malang merasa perlu untuk melaksanakan program kerja berupa kegiatan membersihkan sampah di Desa Jatisari, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan sampah serta menciptakan lingkungan yang lebih nyaman dan asri.
Hasil Pelaksanaan dari kegiatan Penguatan Pemilahan Sampah yaitu mendorong Karang Taruna untuk semakin giat untuk memilah sampah organic dan non organik dengan berbasis aplikasi mountps ataupun tidak.
Setelah kegiatan penyuluhan itu, Karang Taruna sebagai perwakilan Masyarakat menjadi tahu bagaimana memilah sampah mana sampah makanan, mana sampah plastik, mana sampah pakaian, dll. Agar mereka tahu untuk tempat pembuangan sampah secara online ataupun offline.
Hasil Pelaksanaan dari kegiatan Penguatan Pemilahan Sampah yaitu mendorong Karang Taruna untuk semakin giat untuk memilah sampah organic dan non organik dengan berbasis aplikasi mountps ataupun tidak.
Setelah kegiatan penyuluhan itu, Karang Taruna sebagai perwakilan Masyarakat menjadi tahu bagaimana memilah sampah mana sampah makanan, mana sampah plastik, mana sampah pakaian, dll. Agar mereka tahu untuk tempat pembuangan sampah secara online ataupun offline.
Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang dan Mahasiswa KKN Universitas Brawijaya, Perwakilan Karang Taruna Desa Jatisari. Kerjasama antara mahasiswa dan Pemuda Karang Taruna berjalan dengan baik. Kegiatan ini berhasil memupuk semangat gotong royong dan meningkatkan hubungan baik antara mahasiswa dan membuat publikasi berita media massa di Kompas.com secara masif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H