Mohon tunggu...
Dinda Eka Pratiwi
Dinda Eka Pratiwi Mohon Tunggu... -

MAN JADDA WA JADAA!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Nilai Pancasila

9 September 2013   21:33 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:07 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Pancasila merupakan Ideologi Bangsa Indonesia. Pancasila juga diajarkan sebagai pedoman hidup rakyat Indonesia. Sebagaimana kita tahu Pancasila adalah nilai-nilai budi luhur yang harus dijaga seutuhnya. Oleh karena itu kita sebagai warga Republik Indonesia harus tetap berpedoman pada nilai-nilai yang ada di dalam Pancasila.

Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa mengatur aspek-aspek nilai dari ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan, dan nilai keadilan. Semua itu mengandung konsep atau kearah yang sangat positif. Sehingga pancasila menjadi suatu gambaran jati diri untuk Indonesia khususnya.

Pancasila itu dasar, bukan pilar. Ibarat rumah, jika itu pilar lalu dasar/fondasinya apa,? Sesuatu yang tidak punya dasar/fondasi tentunya tidak kuat terhadap guncangan. Jadi Pancasila itu dasar dan bukan pilar.  Sekarang coba kita lihat Pancasila dalam diri kita untuk menilai keadaan dan perilaku sekarang, tentu ada yang beranggapan sesuai ada juga ada yang tidak, dan karena bisa memberikan nilai benar atau tidak, maka Pancasila dijadikan cara pandang dan dijadikan sebagai  dasar hukum.

Selain itu Pancasila juga mempunyai butir-butir yang sangat bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari. Dari kelima sila yang terdapat pada Pancasila kita bisa banyak mengambil sesuatu yang positif. Namun apakah kita sudah bisa mengamalkan Pancasila di dalam diri pribadi kita masing-masing?

Mungkin kalian sudah bisa menjawab dan menganalisa sendiri apa itu sebenarnya Pancasila. Untuk itu marilah kita bangun dan kita kuatkan pondasi-pondasi yang ada dalam Pancasila. Jangan biarkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya luntur karena sudah banyak hal-hal yang negative yang dapat merusak moral anak bangsa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun