Pembelajaran berdiferensiasi, pendekatan pengajaran yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan beragam peserta didik dalam satu kelas. Dengan mempertimbangkan kesiapan, minat, dan profil belajar peserta didik, strategi ini memastikan bahwa setiap individu mendapatkan pengalaman pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik.
1. Kesiapan (Readiness)
Kesiapan merujuk pada tingkat pemahaman dan keterampilan yang dimiliki peserta didik terkait dengan materi pelajaran. Dalam penerapan pembelajaran berdiferensiasi, guru dapat menyesuaikan tugas dan pembelajaran berdasarkan tingkat kesiapan peserta didik untuk memastikan bahwa mereka belajar pada tingkat yang sesuai dengan kemampuannya.
2. Minat (Interest)
Minat adalah area yang paling memotivasi peserta didik untuk belajar, yang seringkali mencakup hal-hal yang mereka sukai atau ingin pelajari lebih dalam. Untuk meningkatkan keterlibatan peserta didik, penting bagi guru untuk merancang pengalaman belajar yang relevan dengan minat mereka.
3. Profil Belajar (Learning Profile)
Profil belajar peserta didik mengacu pada gaya belajar, kekuatan, dan kelemahan mereka. Setiap peserta didik memiliki preferensi dalam cara mereka menerima dan memproses informasi---beberapa lebih visual, sementara yang lain lebih auditif atau kinestetik. Dengan mengenali perbedaan ini, pembelajaran dapat disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan individual peserta didik.
Dalam implementasi pembelajaran berdiferensiasi, berbagai strategi dapat digunakan untuk mendukung proses ini. Dalam konteks ini, penerapan berbagai strategi dan penyesuaian konten, proses, dan produk sangat penting untuk mendukung keberagaman peserta didik.
Strategi dalam Pembelajaran Berdiferensiasi diantaranya:
1. Graphic Organizer