Cuaca merujuk pada kondisi atmosfer di suatu tempat pada waktu tertentu, termasuk suhu, kelembaban, tekanan udara, arah dan kecepatan angin, jenis dan jumlah awan, serta jenis dan intensitas presipitasi. Cuaca dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk posisi geografis, topografi, suhu permukaan laut, dan sirkulasi atmosfer. Cuaca juga dapat berubah dengan cepat, terutama di daerah yang rentan terhadap perubahan cuaca ekstrem seperti badai atau tornado. Pemahaman tentang cuaca sangat penting dalam berbagai aktivitas manusia, termasuk pertanian, transportasi, dan pengelolaan risiko bencana alam.
Cuaca terjadi karena ada beberapa unsur yang memengaruhinya. Unsur-unsur tersebut adalah sebagai berikut.
- Suhu udara, yakni keadaan panas atau dinginnya suatu udara yang dapat diukur menggunakan thermometer dengan satuan skala celcius (c), reamur (r), dan fahrenheit (f).
- Tekanan udara, yakni besar atau kecilnya tekanan yang dihasilkan oleh udara di sekitarnya. Dapat diukur dengan alat bernama barometer air raksa atau barometer aneroid.
- Kelembaban udara, yakni banyak sedikitnya kandungan uap air di dalam udara tersebut, dapat diukur dengan hygrometer. Ada tiga macam kelembaban udara, yakni kelembaban udara absolut, kelembaban udara relatif, dan kelembaban spesifik.
- Angin, yakni udara yang bergerak dari tekanan udara maksimum ke daerah tekanan uadara minimum.
- Penyinaran matahari, yakni penerimaan energi matahari yang didapat oleh permukaan bumi dalam bentuk sinar gelombang pendek yang menerobos atmosfer.
- Curah hujan, yakni jumlah air hujan yang turun pada suatu wilayah dalam kurun waktu tertentu.
Iklim adalah kondisi atmosfer di suatu daerah yang ditentukan oleh rata-rata suhu, kelembapan, tekanan udara, angin, presipitasi, dan kondisi cuaca yang umumnya terjadi selama beberapa tahun atau dekade di suatu wilayah. Iklim sangat dipengaruhi oleh faktor geografis, seperti lintang, bujur, elevasi, topografi, dan keadaan permukaan bumi seperti vegetasi dan air. Iklim sangat penting karena memengaruhi kehidupan manusia dan ekosistem di suatu daerah. Berbagai aktivitas manusia, seperti pertanian, perikanan, dan kegiatan industri, dapat dipengaruhi oleh iklim. Perubahan iklim juga menjadi perhatian global karena dapat menyebabkan dampak serius pada kesehatan manusia, ekonomi, dan lingkungan.
II. Jenis dan Pengaruh Cuaca
  A. Jenis-Jenis Cuaca
Berikut ini merupakan beberapa jenis cuaca yang umum dijumpai :
- Cuaca Panas
- Cuaca Cerah
- Cuaca Sejuk
- Cuaca Hujan
- Cuaca Dingin
- Cuaca Petir
- Cuaca Badai
- Cuaca Kabut
- Cuaca Berawan
- Cuaca Berangin
  B. Pengaruh Cuaca
Cuaca dapat memiliki pengaruh yang signifikan pada kehidupan manusia, baik secara langsung maupun tidak langsung. Beberapa pengaruh cuaca yang umum meliputi :
- Kesehatan Manusia
- Pertanian
- Transportasi
- Ekonomi
- Lingkungan
III. Jenis dan Pengaruh Iklim
  A. Jenis-Jenis Iklim