Mohon tunggu...
Dinda RizkyRahmatilla
Dinda RizkyRahmatilla Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Semangat berkarya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kecelakaan dan Kesadaran Berkendara di Indonesia

6 Desember 2023   15:31 Diperbarui: 6 Desember 2023   15:33 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Car Accident/ Pixabay-652234 

Kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab kematian nomor dua terbesar di Indonesia. Tingginya kecelakaan itu dikarenakan oleh manusia itu sendiri karna tidak adanya kesadaran saat berkendara, terjadinya kecelakaan dan tidak adanya kesadaran saat berkendara dapat  merusak fasilitas umum dan dapat mengurangi popilasi manusia hal ini karena biasanya kecelakaan lalu lintas yang terjadi menimbulkan korbannya meninggal dunia.

Angka kecelakaan lalu lintas menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) di Indonesia terbilang cukup besar.Angka kecelakaan pada tahun 2018 merupakan peningkatan kecelakaan paling parah sampai tahun ini.berdasarkan data 2018 yang tercatat di korlantas polri melalui IRSMS,korban kecelakaan lalu lintas baik yang meninggal maupun luka-luka pada usia 10-14 tahun sebanyak 7.061,usia 15-19 tahun sebanyak 17.910,usia 20-24 tahun sebnyak 17.258,pada usia 25-29 tahun mencapai 11.140. Korban kecelakaan lalu lintas ini masih dalam usia produktif yaitu sebesar 56,87% dan secara spesifik 24,43% korban berasal dari golongan pelajar dan mahasiswa.

Hal ini terjadi karena tidak adanya kesadaran berkendara dalam mematuhi aturan lalu lintas,dengan menggunakan kecepatan berkendara yang melebihi batas normal menjadi faktor utama kecelakaan yang terjadi.Apa lagi kecelakaan yang terjadi kebanyakan dalam lingkungan pelajar baik dari tingkat menengah,tingkat atas maupun mahasiswa.Tentu saja ini menjadi hal yang paling di takutkan mengingat mereka adalah generasi muda yang akan menjadi harapan bangsa.

Untuk itu,penting nya kita menyadari aturan saat berkendara akan menjadi langkah paling awal untuk mengurangi angka kecelakaan yang terus bertambah dan pembenahan sikap dan mental juga harus di lakukan agar terciptanya keselamatan dalam berkendara.

Oleh:Dinda Rizky Rahmatilla

Mahasiswi S1 Administrasi Publik

Universitas Lancing Kuning

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun