Dinda Eka Fitriani/11220520000030/BPI 1A
Setiap akhir tahun Dinda dan keluarga besarnya selalu merencanakan liburan bersama. Tahun ini mereka memilih untuk liburan ke pantai selama 2 hari dengan menginap di villa yang ada disana.
Pada hari pertama, mereka melakukan banyak hal, mulai dari mengadakan berbagai lomba di pinggir pantai, bermain banana boat, naik perahu dan keseruan lainnya. Sore harinya mereka melihat sunset yang indah dari pinggir pantai. Di malam hari mereka barbequean di rooftoop villa dengan pemandangan pantai di bawahnya. Setelah selesai mereka ke kamarnya masing-masing untuk tidur.
Di tengah malam ketika mereka tertidur pulas, tiba-tiba terdengar bunyi sirine. Mereka terbangun dan bertanya-tanya "Ada apa ini bu?," kata Dinda kepada ibunya.
"Dinda tenang ya, ayah sedang mencari tahu apa yang terjadi di luar, kita tunggu ayah ya," jawab ibu Dinda.
Ayahnya pun kembali dan berkata "Air laut pasang, air laut pasang." Ternyata bunyi sirine itu menandakan bahwa akan terjadinya tsunami disana.
Mereka sekeluarga bergegas mengambil barang bawaan seadanya karena panik, dan langsung naik ke mobil untuk pergi meninggalkan tempat itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H