Mohon tunggu...
Jaka Kirwanto
Jaka Kirwanto Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Pelajaran Entrepreneur dan Inovasi dari Pak Perry di Pupuk Kaltim

26 Oktober 2017   14:14 Diperbarui: 26 Oktober 2017   14:20 612
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Sebagai upaya menggalakkan budaya berbagi pengetahuan, peningkatan  kompetensi dan semangat berinovasi, Pupuk Kaltim mengundang Perry  Tristianto Tedja, salah satu praktisi bisnis yang sukses dengan berbagai  bidang usahanya. Kegiatan Knowledge Sharing dengan tema "Menjadi  Entrepeneur Inovatif" tersebut digelar pada hari Selasa, 15 Agustus 2017  di ruang Mahoni dan Meranti, Kantor Pusat PKT Bontang. Dengan  mengundang seluruh karyawan internal di lingkungan PKT, acara ini  bertujuan menularkan semangat inovasi Perry yang sukses melejitkan  bidang usahanya dengan cara-cara yang tak biasa.

Acara Knowledge Sharing dibuka oleh sambutan Direktur SDM &  Umum, Meizar Effendi. Dalam sambutannya Meizar Effendi berharap acara  tersebut akan menumbuhkan jiwa entreprenuer yang kreatif dan inovatif  pada seluruh karyawan PKT. Oleh karena itu dari sesi Knowledge Sharing  tersebut Meizar berharap seluruh karyawan yang hadir akan mendapatkan  pemahaman terhadap pasar dan juga konsumen, terlebih saat ini PKT sedang  terjun ke dunia retail. Rencananya acara sejenis akan rutin digelar  setiap bulan.

Dalam sesi knowledge sharing yang dihadiri sekitar 300-an peserta  tersebut, Perry menyampaikan pentingnya berinovasi dalam dunia usaha.  Karena dalam perkembangan dunia usaha akan senantiasa muncul  peluang-peluang dan juga pesaing baru, bila tidak diimbangi dengan  kreativitas dan inovasi maka bisa jadi akan menimbulkan ancaman yang  besar bagi bisnis yang sedang kita jalankan.

Berikutnya bos Tahu Susu Lembang dan De Ranch tersebut menyampaikan,  jika ingin sukses dalam dunia bisnis, selain harus jeli melihat peluang  kita juga disarankan untuk tidak memasuki pasar melainkan harus  menciptakan pasar, sehingga peluang untuk mendapatkan banyak konsumen  semakin besar. Selain itu hal lain yang harus diperhatikan dalam menjual  sebuah produk adalah masalah packaging dan branding yang menjadi  komponen penting sebuah produk, sehingga membuat produk yang akan kita  jual menjadi menarik perhatian calon konsumen.

Perry menambahkan, untuk memasarkan sebuah produk kita harus  menerapkan konsep 4P yaitu: Product, Price, Placement, dan Promotion.  Konsep ini dapat diterapkan oleh seseorang dalam memulai sebuah bisnis.  Dimana dalam Product kita harus mampu menentukan produk/jasa yang akan  kita tawarkan ke pasar. Ide mengenai produk bisa didapatkan dari  beberapa sumber, misalnya dari informasi yang tersebar luas di internet.  

Sedangkan dalam Price kita harus bisa menentukan harga sebuah produk.  Produk yang memiliki keunikan akan memiliki daya saing yang tinggi,  karena keunikan sebuah produk akan membantu sebuah produk memiliki harga  premium di pasar. Lalu dalam Placement kita harus mampu menentukan  lokasi target pasar yang akan kita tuju, karena bisa jadi ketika kita  salah dalamp emilihan lokasi tempat usaha maka akan berakibat langsung  kepada kegagalan dari usaha yang kita jalankan. 

Kemudian dalam Promotion  kita harus mampu memasarkan produk yang akan kita jual. Salah satu cara  berpromosi efektif adalah dengan beriklan. Saat ini untuk memasang  iklan kita tidak harus menyiapkan anggaran khusus, tetapi bisa dibantu  dengan konsumen kita yang menyebarkan informasi produk kitamelalui akun  media social mereka, asal kita menyiapkan produk yang bagus dan sarana  yang menunjang agar produk kita dipasarkan secara cuma-Cuma oleh  konsumen kita melalui media sosial.

Perry juga berpesan agar mendekati konsumen dengan hati. Hal tersebut  yang selalu ia terapkan dalam berbisnis, sehingga sampai saat ini ia  sukses dengan berbagai bisnisnya, di antaranya, Factory Outlet di  beberapa kota, Rumah Sosis, Tahu Susu Lembang, De Ranch, Taman Kelinci,  Floating Market, The Summit Siliwangi Hotel, sampai klinik penyakit  dalam dan ginjal Perisai Husada di Bandung. (*/ Puguh Prasetyo)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun