Taiwan Memimpin Inovasi Menuju Smart City Tahun 2050

Taipe -Smart City Summit & Expo 2024 resmi dibuka di Taipei Nangang Exhibition Center (TaiNex) di Taiwan pada tanggal 19 Maret 2024 lalu, acara yang diselenggarakan oleh Taipei Computer Association (TCA), pemerintah Kota Kaohsiung, dan Dewan Pembangunan Nasional. Acara ini, berlangsung dari Selasa hingga Kamis di Hall 2 TaiNex dan dari Kamis hingga Sabtu di Pusat Pameran Kaohsiung, menarik perhatian lebih dari 2.192 tamu internasional, melebihi jumlah tahun lalu.Selama upacara pembukaan, Ketua TCA, Paul SL Peng, menyoroti partisipasi acara yang semakin meningkat, dengan peningkatan 13 persen dalam jumlah delegasi tahun ini. Pameran menampilkan 600 pameran dari berbagai sektor seperti transportasi, perawatan kesehatan, konstruksi, manufaktur, keamanan, dan emisi nol bersih.Perwakilan dari 46 negara dan wilayah, termasuk 112 kota, hadir dalam acara tersebut, dengan delegasi signifikan dari Filipina, Thailand, dan Vietnam, menunjukkan kerjasama ekonomi yang semakin erat antara Taiwan dan negara-negara tersebut.

Sekretaris Jenderal Kantor Presiden Taiwan, Chia-lung Lin, menekankan komitmen pemerintah untuk mengubah Taiwan menjadi "pulau teknologi." Dia menyoroti kemajuan Taiwan dalam teknologi informasi dan komunikasi (TIK), terutama dalam pengembangan solusi kota pintar dan emisi nol bersih selama satu dekade terakhir. Lin menyatakan niat Taiwan untuk mempromosikan solusi ini secara global dan berkolaborasi dengan negara lain untuk memajukan inisiatif ini.

Ming-Hsin Kung, Menteri Dewan Pembangunan Nasional, mengumumkan peluncuran resmi rencana emisi nol bersih Taiwan pada tahun 2024, dengan tujuan mencapai emisi nol bersih pada tahun 2050. "2050 Net Zero City Expo" bertujuan untuk memperkuat upaya Taiwan dalam mengurangi emisi karbon dan memupuk kerjasama dengan kota-kota di seluruh dunia untuk mencapai tujuan ini.

Pameran ini juga menampilkan pameran dari delapan kementerian pemerintah dan lembaga terkait dengan 12 strategi kunci untuk emisi nol bersih yang disetujui oleh Yuan Eksekutif Taiwan. Menteri Kung menekankan bahwa pencapaian emisi nol bersih tidak hanya merupakan tantangan tetapi juga peluang untuk transformasi bisnis dan pertumbuhan ekonomi.

Sorotan utama SCSE termasuk KTT Pemimpin Kota Net Zero, Tur Pameran Net Zero, dan Pameran 5G + AI, yang menekankan pentingnya upaya kota cerdas dan nol bersih dalam mempromosikan pembangunan berkelanjutan dan mengurangi dampak perubahan iklim. Acara-acara ini menampilkan aplikasi praktis dari teknologi yang berkembang seperti 5G dan Kecerdasan Buatan.

Secara keseluruhan, SCSE ke-11 menjadi platform untuk kerjasama global dan inovasi dalam pengembangan kota cerdas dan keberlanjutan, menyoroti kepemimpinan Taiwan dalam bidang tersebut dan komitmennya untuk mencapai emisi nol bersih pada tahun 2050.