Assalamualaikum
Jika saya diberi sebuah pertanyaan, artikel mana di blog dinarmagzz ini yang menurut saya paling penting? Maka saya jawab ini adalah artikel yang paling penting di blog ini. Jadi semoga dapat benar-benar dipahami oleh para pembaca.
Ada satu hal yang spesial dimiliki oleh agama islam.
Namanya bisyarah.
Bukan nama orang.
Bisyarah merupakan suatu kejadian yang pasti akan terjadi di masa yang akan datang, tapi hanya diketahui oleh Allah dan Rasul. Sebagai manusia biasa-biasa saja seperti kita pasti penasaran kan dengan masa depan. Nah, sungguh baiknya Allah dan Rasul itu karena mau menyampaikan hal-hal yang akan terjadi di masa depan kepada manusia lain.
Beda dengan ramalan. Bisyarah sudah pasti 100% valid, karena sumbernya ialah Yang Maha Menciptakan Hidup. Sehingga jika ada berita-berita tentang masa depan tapi kok tidak ada sumber dalil maupun sunah, maka dipastikan itu hanya ramalan sesat. Kok sesat? Karena ramalan itu berpotensi syirik. Ulasan mengenai ramal meramal bisa Anda simak di artikel ini.
Contoh bisyarah, misalnya, banyak sekali dalil Al Quran yang mendeskripsikan bagaimana situasi surga. Sungai-sungai mengalir. Airnya ketika diminum rasanya lebih lezat daripada susu kental manis. Pohon-pohon rindang berbuah lezat dengan buah yang bisa langsung dipetik pake tangan. Bidadari-bidadari cantik dan rupawan dimana-mana yang melebihi indahnya bulan purnama. Semua itu benar, memang seperti itulah surga jika esok kita terpilih oleh Nya sebagai penghuni surga, aamiin.
Namun bukan itu bisyarah yang ingin ditekankan kali ini, melainkan bisyarah dari Rasulullah saw yang mungkin belum banyak umat muslim yang tau.
Perlu tau banget, pada jaman Rasulullah dunia ini hanya terbagi menjadi dua wilayah negara yang besar, yaitu persia, dan romawi. Sedangkan Rasul sendiri berada di Madinah. Sebuah wilayah kecil yang letaknya berada di antara dua raksasa Persia dan Romawi.
Sehingga, jika pada saat itu ditanya manakah kota yang paling megah. Maka jawabnya adalah kota Konstantinopel yang ada di Persia, kemudian kota Romawi yang ada di Roma. Sayangnya, kedua kota tersebut jelas belum menjadi kota muslim. Keduanya masih nasrani. Kota nasrani, tapi memiliki keindahan yang tak ternilai di dunia. Konstantinopel memiliki jumlah gereja yang melebihi jumlah hari dalam setahun. Salah satu gereja yang paling megah ialah gereja Ayasofya. Konon katanya, orang yang masuk ke dalam gereja tersebut dia akan sulit membedakan apakah dia masih di dunia atau di surga, sebab dia terlalu kagum dengan keindahan gereja tersebut. Sedangkan Roma, merupakan kota bukti sejarah Romawi.